Dinyatakan TMS, Ratusan Pelamar CASN Pemprov Ajukan Sanggahan

BENGKULU RU.ID - Lantaran dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS), ratusan pelamar Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu mengajukan sanggahan kepada Panitia Seleksi (Pansel). Demikian disampaikan Kabid Pengadaan Pemberhentian dan Informasi Kepegawaian (PPIK) Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bengkulu, Rufran, S.Sos, Kamis (5/8). Menurutnya, sesuai dengan tahapan seleksi CASN, Panselnas memberikan waktu bagi peserta untuk menyampaikan sanggahan ketika dinyatakan TMS. \"Waktu sanggah tersebut dimulai hari ini (kemarin, red) hingga Jum\'at (6/8). Adapun pelamar yang dinyatakan TMS, setelah dilakukan verifikasi terhadap berkas pendaftaran para pelamar,\" ungkap Rufran. Dilanjutkannya, ada sekitar 100 lebih sanggahan dan semuanya benar-benar TMS. Adapun total keseluruhan yang dinyatakan TMS sebanyak 520 pelamar. Adapun TMS diberikan terhadap pelamar, karena ada beberapa syarat yang tidak terpenuhi. Seperti lamaran tidak sesuai format dan surat pernyataan yang kurang. Bahkan ada yang tidak membuatnya. \"Selain itu ada rata-rata nilanya yang kurang, misal untuk tamatan SMA sederajat minimal rata-ratanya 7. Sedangkan sarjana IPK (Indeks Prestasi Kumulatif) 2,5. Dalam sanggahan ini peserta minta agar nilai rata-rata itu diturunkan, tentu hal sedemikian tidak bisa kita akomodir. Sanggahan ini langsung diberikan jawaban oleh panitia seleksi,\" kata Rufran. Lebih jauh dikatakannya, panitia sendiri memiliki batas waktu menjawab sanggahan hingga 13 Agustus 2021. Pengumuman pasca sanggah 15 Agustus 2021. \"Tapi yang jelas terkait persyaratan ini berdasarkan ketentuan dalam pelaksanaan seleksi CASN yang tertuang pada surat edaran dari Kemenpan RB,\" demikian Rufran. (tux)  

Sumber: