Calon Jemaah Haji Lansia Mulai Divaksinasi

TUBEI RU - Bertempat di gedung Aula Kantor Kementerian Agama (Kemenag) wilayah Lebong, Senin (29/3) kemarin, calon jemaah haji dari daerah ini, secara bertahap mulai dilakukan vaksinasi Covid-19 tahap awal yang diperuntukkan bagi jemaah yang masuk kategori lanjut usia (lansia). Kepala Kantor (Kakan) Kemenag Kabupaten Lebong, Heriansyah, S.Ag melalui Kasi Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Lebong, H Yuliana mengungkapkan, mereka (jamaah lansia, red) yang mendapatkan vaksinasi ini adalah calon haji tahun 2020, tetapi tertunda keberangkatannya karena ada pandemi Covid-19. Adapun jumlah keseluruhan ada 92 orang jamaah haji, dari jumlah itu, tidak dilakukan vaksinasi seluruhnya. Untuk tahap awal, diprioritaskan bagi jemaah yang usianya diatas 60 tahun atau lansia. \"Total calon jamaah haji kita sebanyak 92 orang yang akan dilakukan vaksin di Kabupaten Lebong. Masing-masing 41 laki-laki dan 51 perempuan,\" ujar Yuli, Senin (29/3). Menurutnya, pelaksanaan vaksinasi untuk calon haji lansia itu dilakukan menindaklanjuti surat dari Kementerian Kesehatan Nomor: HJ.02.02/1/494/2021 perihal vaksinasi Covid-19 pada jemaah haji lansia. Dalam surat itu dijelaskan, dalam rangka mempersiapkan pelaksanaan haji tahun 2021 perlu dilakukan vaksinasi terhadap jemaah haji yang memiliki usia diatas 60 tahun. Bahkan dia menerangkan, terlaksananya vaksinasi ini berkat kerjasama antara Dinas Kesehatan (Dinkes) Lebong dan Kemenag Lebong. Pprogram vaksinasi bagi calon jemaah lansia ini dilakukan sambil menunggu keputusan Pemerintah Arab Saudi untuk pemberangkatan ibadah haji tahun 2021. \"Sebagai antisipasi, jika Arab Saudi membuka pelaksanaan haji, maka calon jemaah haji Indonesia sudah siap. Terlebih jika Arab Saudi memberlakukan sertifikat vaksinasi Covid-19 sebagai syarat haji. Maka, ini dalam bentuk kesiapan kita kalau jemaah kita nanti memang dalam kondisi sehat. Itupun jika tahun ini memang ada keberangkatan,\" terangnya. Lebih jauh, terkait pelaksanaan vaksinasi tahap kedua yang jatuh pada bulan Ramadhan nanti, pihaknya masih menunggu konfirmasi dari Dinkes setempat. \"Untuk tahap pertama ini khusus untuk lansia. Sisanya akan dijadwalkan kembali. Apakah nanti pelaksanaannya di Puskesmas atau di Kemenag,\" tandasnya. (oce)

Sumber: