SD dan SMP Terapkan Ganjil Genap

SD dan SMP Terapkan Ganjil Genap

PUTRI HIJAU RU - KBM tatap muka turut dilakukan oleh seluruh sekolah SD dan SMP mulai Senin hari ini. Tak berbeda seperti tekhnis pelaksanaan kegiatan tatap muka sekolah ditingkat SMA maupun SMK. Tatap muka yang diselenggarkan oleh sekolah tingkat SD maupun SMP, juga menganut sistem ganjil genap. Pada proses KBM ini, sekolah akan membatasi jumlah siswa/i yang masuk. Maksimal kegiatan KBM akan diikuti oleh 50 persen dari jumlah total setiap kelas yang ada. \"Kita (SD dan SMP) juga sudah mendapat izin dari Dinas Pendidikan BU untuk melaksanakan tatap muka mulai Senin (hari ini), sistem ganjil genap. Dimana setiap harinya siswa yang datang ke sekolah mulai dari kelas XII sampai IX, kita batasi 50 persen dari jumlah total siswa/kelas,\" terang Kepsek SMPN 21 BU, Eko Wahyulianto, M.Pd. Dengan model tersebut, artinya kata Eko, dari total enam hari waktu efektif belajar. Siswa dari masing-masing kelas akan melaksanakan kegiatan tatap muka sebanyak tiga kali pertemuan. \"Senin, Rabu dan Jumat khusus kelas ganjil. Begitu dengan hari Selasa, Kamis dan Sabtu khusus kelas genap. Untuk tenaga didik akan tetap standby selama enam hari belajar. Karena satu guru Mapel akan mengajar Mapel yang sama dalam dua hari pertemuan yang dilaksanakan bergantian itu,\" terangnya. Selain itu, Eko turut memastikan kesiapan lingkungan sekolah dalam mendukung suksesnya pelaksanaan kegiatan tatap muka. Dimana kata Eko, sejak jauh hari. Sekolah sudah berusaha melengkapi beberapa fasilitas tambahan untuk menjamin kegiatan tatap muka siswa di sekolah berjalan sesuai protokol kesehatan (Prokes). \"Lingkungan sekolah sudah kita persiapkan, khususnya soal fasilitas pendukung Prokes. Seperti termo gun, tempat cuci tangan, hand sanitizer, masker untuk siswa hingga mengatur tempat duduk siswa di dalam kelas. Selanjutnya kekurangan yang kita anggap perlu ditingkatkan, akan kita evaluasi secara berjenjang disela kegiatan tatap muka perdana ini berlangsung,\" ujar Eko.(sig)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: