Hasil Tangkap Tripang Menjanjikan

MUKOMUKO RU - Koperasi Alumni 89 Desa Bantal Kecamatan Teramang Jaya, sedang giat melakukan penangkapan tripang di dasar laut. Pasalnya, hasil penangkapan tripang sangat menjanjikan. “Untuk penangkapan tripang sudah kami lakukan sejak sebulan ini. Semalam kami bisa dapatkan tripang jenis gamat atau karang seberat 100 kilogram. Kalau sudah diolah dan sudah dikeringkan, jadi 23 kilogram. Harga tripang kering jenis karang ini bisa mencapai Rp 800 ribu perkilogram. Jadi penghasilan dari nangkap tripang bisa mencapai rata-rata Rp 18,4 juta setiap malamnya. Penghasilan bisa lebih dari itu kalau bisa mendapatkan tripang jenis nenas karena harga tripang jenis itu bisa mencapai Rp 1,7 juta per kilogram,” ungkap Ketua Koperasi Alumni 89 Desa Bantal, Mulyadi, kemarin. Adapun untuk menangkap tripang di dasar lautan, pihaknya mengambil sebanyak dua orang ahli selam dari Padang, Sumatera Barat (Sumbar). Sebab untuk pengambilan tripang ini, tidak bisa dilakukan orang biasa. “Tidak bisa sembarang orang untuk menyelam, itu terlalu berbahaya. Karena tripang itu berada di kedalaman lebih dari 5 meter. Dan proses penyelaman pun harus menggunakan peralatan lengkap, kami mengambil tenaga selam dari Padang,” terangnya. Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko, Eddy Aprianto, SP, M.Si melalui Kabid Perikanan Tangkap, Nasyyardi, S.Pi, sangat mendukung kegiatan yang dilakukan oleh Koperasi Alumni 89 Desa Bantal. Bahkan jika bisa, kegiatan tersebut dapat diikuti oleh koperasi atau kelompok nelayan lainnya. “Namun masalahnya, laut di Kabupaten Mukomuko tidak semuanya ada karang. Yang ada karang hanya laut di wilayah Kecamatan Teramang Jaya dan wilayah laut di Kecamatan Air Rami. Untuk menunjang kegiatan penangkapan tripang, koperasi itu juga sudah mengajukan bantuan perahu ke dinas. Mudah – mudaha saja usulan bisa diakomodir tahun 2021mendatang,” pungkasnya. (rel)

Sumber: