Pustu Tik Tleu Dibiarkan Terbengkalai

Pustu Tik Tleu Dibiarkan Terbengkalai

PELABAI RU - Fasilitas penunjang kesehatan yang terletak di Desa Tik Tleu, Kecamatan Pelabai, Kabupaten Lebong, seperti Puskesmas Pembantu (Pustu) sudah bertahun-tahun dibiarkan terbengkalai. Bahkan, kondisi Pustu kian hari kian memprihatinkan. Pantauan Radar Utara di lapangan, bangunan yang dibangun sebelum pemekaran Pemkab Lebong itu mengalami kerusakan berat. Atas kondisi ini, Kades Tik Tleu, M Hosir Husen, geram dan angkat bicara, karena sudah lama tidak adanya perhatian dari pemerintah daerah setempat. Kades M, begitu kerap dikenal, kepada wartawan mengatakan, keberadaan Pustu itu harus diketahui lantaran merupakan salah satu fasilitas penunjang kesehatan bagi masyarakat. \"Jangankan laporan, secara lisan juga setiap pergantian kepala dinas selalu saya sampaikan,\" ungkap M, Minggu (4/10). Lanjutnya, bahkan selama dirinya menjabat sebagai Kepala Desa Tik Tleu, sudah berulang kali mendatangkan pihak Puskesmas, baik melalui Puskesmas Suka Datang selaku perpanjangan tangan Dinas Kesehatan untuk mengajak menghidupkan kembali Pustu ini. \"Melalui telepon juga sering saya sampaikan. Jawab mereka, akan disampaikan ke Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu,\" bebernya. Lantaran Pustu ini tak aktif, saat ada warga desanya yang ingin melahirkan. lanjut kades, terpaksa harus dibawa ke Puskesmas Suka Datang, Tanjung Agung dan desa tetangga lainnya, untuk mendapatkan penanganan medis. \"Contoh kecilnya, jika ada warga saya ingin melahirkan, terpaksa kami membawa mobil atau motor ke desa lain,\" keluh kades. Selain itu, dia juga menyampaikan, untuk keberadaan bidan desa, dia mengaku ada, akan tetapi posisinya ngontrak di salah satu rumah warga. \"Ada, (bidan desa, red), tapi ngontrak di salah di rumah warga,\" ungkapnya. Ironisnya, keluh kades, Pustu ini tidak dilirik sedikitpun oleh Pemkab Lebong. Sehingga sampai saat ini dibiarkan terbengkalai begitu saja. \"Usulan sudah berapa kali saya sampaikan. Namun, tidak juga direspon. Saya berharap pemerintah jangan tebang pilih. Tolong diperbaiki, digunakan lagi,\" harapnya. (oce)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: