Gagal Jantung, Dio Alwi Butuh Uluran Tangan

Gagal Jantung, Dio Alwi Butuh Uluran Tangan

ULOK KUPAI RU - Dio Alwi Ramadhan, 7 tahun, putra dari Ahmad Yasin yang berdomisili di dusun II Desa Tanjung Sari Kecamatan Ulok Kupai, divonis mengalami gagal jantung. Diusianya itu, Dio harus melawan rasa sakit dengan berbagai keterbatasan. Teranyar, informasi dihimpun RU, Dio sempat dirujuk ke RSHD Kota Bengkulu dan menjalani perawatan medis intensif akibat kesehatannya yang melemah. Dari hasil pemeriksaan RSHD, Dio divonis gagal jantung. Pihak RS merekomendasikan agar segera membawa Dio ke RS Harapan Kita di Jakarta, untuk mendapat penanganan medis yang lebih maksimal atas penyakit yang dideritanya. Sayangnya, rekomendasi tersebut tidak bisa dipenuhi oleh keluarga mengingat perekonomian orangtua Dio yang kurang mampu. Sehingga kondisi ini memaksa Dio bertahan dan menjalani rawat jalan di kediamannya yang sederhana, sambil menunggu biaya untuk berobat ke RS Harapan Kita, Jakarta. \"Anak laki-laki dari warga kami, tergolong kurang mampu sedang mengalami sakit gagal jantung dan membutuhkan bantuan,\" terang Kades Tanjung Sari, Elson Fitriadi. Diceritakan Elson, sakit yang diderita Dio, sudah dirasakan sejak beberapa tahun lalu tepatnya saat masih balita. Namun berkat usahanya berobat ke beberapa RS dan mengkonsumsi obat herbal. Kondisi kesehatan Dio terlihat membaik dan sudah bisa beraktivitas seperti biasa tapi belakangan ini tepatnya tiga bulan terakhir, kesehatan Dio kembali terganggu disertai badan yang membengkak. Spontan, keluarga memutuskan untuk membawa Dio ke RSHD Kota Bengkulu. Tim dokter di RSHD menyarankan keluarga agar segera membawa Dio ke RS Harapan Kita di Jakarta. \"Sementara ini, Dio menjalani rawat jalan di rumahnya. Keluarga sedang berusaha mencari biaya, kami (desa, Red) sedang menggalang dana untuk membantu mencari biaya pengobatan Dio,\" terang Kades. Lanjut Elson, untuk jaminan kesehatan, sudah terdaftar dan memiliki jaminan kesehatan dari pemerintah. Sementara ini, hanya kartu ini yang bisa menjamin pihak keluarga untuk berobat ke RS. \"Sementara ini, BPJS dari pemerintah sudah ada. Dan yang dibutuhkan adalah biaya tambahan untuk perjalanan ke Jakarta. Semoga donasi yang kita jalankan segera terkumpul dan Dio bisa kita berangkatkan untuk berobat. Kami akan maksimal mendampingi Dio dan keluarga untuk berobat. Terimakasih kepada semua pihak yang telah berkenan membantu,\" demikian Kades.(sig)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: