Gak Maskeran Ditilang?

ARGA MAKMUR RU - Ops Patuh Nala yang rencananya bakal dimulai lusa oleh kepolisian jajaran, tak hanya membidik pengendara bandel soal kelengkapan kendaraannya. Tapi juga membidik pengguna kendaraan yang ogah mengenakan masker, di tengah pandemi virus Corona. Hanya saja, sanksi tegasnya masih menunggu aturan teknis. Polisi jajaran masih menggunakan pendekatan tindakan simpatik, khusus dalam upaya memutus rantai penyebaran Corona itu. Kapolres Bengkulu Utara (BU) Polda Bengkulu, AKBP Anton Setyo Hartanto, SIK, MH, melalui Kasat Lantas AKP Kadek Suwantoro, SH, SIK, mengamini kalau tertib protokol kesehatan, turut menjadi perhatian Ops Patuh Nala yang rencananya akan digelar dari 23 Juli sampai dengan 5 Agustus 2020. Hanya saja, kata dia, langkah yang akan dilakukan kepolisian adalah tindakan simpatik. Untuk penilangan, kata dia lagi, masih berfokus pada pelanggaran lalulintas seperti melawan arus, tak menggunakan helm dan perlengkapan lainnya saat berkendara, menggunakan telpon saat berkendara serta pelanggaran-pelanggaran yang mengancam keselamatan orang lain. \"Tertib berkendara, menjadi target pokok operasi patuh. Tujuannya, keberadaan pengendara yang tertib hukum dan bijak saat berkendara. Bersamaan itu juga, kami pun mendukung upaya pemerintah dalam memutus rantai pandemi Covid-19 di daerah seperti melakukan tindakan simpatik dengan memberikan masker kepada pengguna kendaraan yang tidak menggunakan masker saat berkendara,\" pungkasnya. (bep)

Sumber: