Pemkab Gelar Operasi Pasar Bapo

MUKOMUKO RU - Pemerintah Kabupaten Mukomuko melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop dan UKM) kembali melaksanakan kegiatan operasi pasar bahan pokok (Bapo) di 15 kecamatan di daerah ini. Untuk Selasa (2/6) hari ini (Kemarin, red), operasi pasar yang dihadiri langsung oleh Bupati Kabupaten Mukomuko, H. Choirul Huda, SH, di tiga kecamatan yaitu XIV Koto, Lubuk Pinang, dan V Koto. Jumlah yang disiapkan untuk kegiatan operasi pasar sebanyak ribuan paket. Kadis Perindagkop dan UKM Kabupaten Mukomuko, H. Herlian, S.Sos, M.Si, mengatakan, kegiatan operasi pasar murah untuk mengatasi dampak Covid-19. Ia meyakini, walaupun sudah banyak berbagai bentuk bantuan sosial (Bansos) dari pemerintah untuk warga yang terdampak Covid-19, akan tetapi masih banyak juga warga yang belum tersentuh. “Virus Corona ini berdampak ke seluruh masyarakat. Melalui program operasi pasar murah bersubsidi, kita berusaha agar masyarakat yang terdampak Corona ini bisa mendapat sembako murah,” katanya. Adapun warga yang bisa mendapat paket sembako murah adalah warga yang kurang mampu yang belum menerima bansos seperti PKH, BLT, BST dan bentuk bansos pemerintah lainnya. Ia juga menyampaikan, data warga yang boleh membeli sembako paket murah diperoleh dari kecamatan. “Pasar murah ini, sebelumnya kami sudah menyurati pihak kecamatan meminta data calon warga yang bisa mendapat sembako murah dan dipusatkan di kantor kecamatan,” jelasnya. Herlian menyebutkan, pemkab Mukomuko mensubsidi sebesar Rp 47.500 per paket sembako. Dengan rincian beras 5 kg harganya Rp 50 ribu, disubsidi Rp 25 ribu, gula Rp 18 ribu, di subsidi Rp 10 ribu, tepung Rp 11 ribu disubsidi Rp 5.000 dan minyak goreng Rp 13.500 disubsidi Rp 7.500. “Totalnya masyarakat cukup membayar Rp 45 ribu, dapat paket sembako seharga Rp 92.500. Dan untuk kegiatan ini, rencananya akan terus dilaksanakan selama terjadinya wabah Corona,” pungkasnya. (rel)

Sumber: