Kasus Positif Bertambah, Data Gugus Tugas Tak Singkron

Kasus Positif Bertambah, Data Gugus Tugas Tak Singkron

BENGKULU RU - Kasus terkonfirmasi positif Corona Virus Disease (Covid-19) di Provinsi Bengkulu pada Kamis (14/5) lagi-lagi mengalami penambahan. Sayangnya dengan penambahan tersebut, diwarnai ketidaksingkronan antara data yang disampaikan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bengkulu dengan Kabupaten Bengkulu Utara. Berdasarkan penyampaian Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bengkulu, Jaduliwan, MM, hari ini (kemarin, red) terkonfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Bengkulu bertambah 2 kasus. Sehingga totalnya terkonfirmasi positif Covid-19 menjadi 42 kasus. \"Tambahan 2 kasus yang dimaksud, kasus 41 merupakan seorang pria berumur 30 tahun warga Kabupaten Bengkulu Utara dan merupakan petugas kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arga Makmur. Hasil rapid test sebelumnya reaktif dengan keluhan klinis tidak ada dan saat ini menjalani isolasi di wisma atlit Kabupaten Bengkulu Utara,\" ungkap Jaduliwan. Kemudian, lanjut Jaduliwan, kasus 41 merupakan seorang perempuan berumur 76 tahun alamat Kota Bengkulu dengan riwayat kontak tidak ada. Sedangkan keluhan berupa demam, sesak nafas dan batuk. Perempuan ini memiliki penyakit penyerta berupa DM tipe 2 yang sudah meninggal tanggal 28 April lalu dan dimakamkan sesuai SOP Covid-19,\" terang Jaduliwan. Hanya saja data dan informasi itu berbeda dengan penyampaian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bengkulu Utara dalam konfrensi persnya kemarin, yang menyebutkan jika di Kabupaten Bengkulu Utara bertambah 2 kasus terkonfirmasi positif Covid-19. \"Terkait dengan data yang terkonfirmasi di Kabupaten Bengkulu Utara hari ini, kami jelaskan bahwa data 1 kasus lagi baru masuk setelah kita melakukan ekspos data sore tadi. Jadi penambahan yang dimaksud bakal dirilis besok (Hari ini,red) bersamaan dengan data yang lain,\" singkat salah satu petugas yang membidangi pendataan di Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu, Oyon. (tux)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: