Balap Liar, Puluhan Motor Diamankan Polisi

Balap Liar, Puluhan Motor Diamankan Polisi

TUBEI RU - Rabu (13/5) sekitar pukul 16.00 WIB kemarin, personel Kepolisian Resor (Polres) Lebong membubarkan ratusan kendaraan balap liar yang terjadi selama bulan Ramadan, seperti yang terjadi di beberapa kawasan ruas jalan lintas Kabupaten Lebong. Pantauan Radar Utara, aksi pembubaran balap liar ini dipimpin langsung Kapolres Lebong, AKBP. Ichsan Nur, SIk didampingi Kabag Ops Polres Lebong, AKP. Rafenil Yaumil Rahman beserta pejabat utama dan anggota Polres Lebong. Balapan di tengah pandemi Covid-19 ini digelar di jalan lintas Tes menuju Muara Aman, atau tepatnya di Desa Talang Liak II Kecamatan Bingin Kuning. Dikonfirmasi, Rafenil mengatakan, motor milik pelaku yang terindikasi balap liar dan tidak mengantongi surat lengkap itu diamankan dan disita oleh Polres Lebong, dalam Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) dan penegakan hukum (Gakkum) di daerah setempat. Dalam giat itu, Polisi berhasil mengepung lokasi dari berbagai penjuru arah. Meski sebagian kabur, namun puluhan kendaraan lainnya berhasil diamankan. \"Ketika diamankan dan dibawa ke Mapolres, ada sebagian suratnya lengkap serta tidak terindikasi balap liar sudah dipulangkan. Sekarang yang dikandangkan ada puluhan kendaraan hingga usai lebaran nanti,\" kata Rafenil, kemarin. Refanil menjelaskan, sikap tegas diambil ini demi keselamatan pemotor itu sendiri. Alasan lainnya, aksi para pebalap liar telah meresahkan warga khususnya pelintas jalan tersebut. Apalagi di tengah ancaman Covid-19 mudah menyebar lewat kerumunan. \"Kami tengah berjuang memutus penyebaran virus Corona. Berkerumun saja tidak boleh, la ini malah balap liar. Tadi kita kasih teguran dan sanksi fisik mendorong kendaraannya sekitar 200 meter dengan berjalan kaki untuk memberikan efek Jera kepada pengendara,\" terangnya. Puluhan motor itu kapan bisa diambil belum dapat dipastikan. Namun hingga setelah lebaran kemungkinan bisa diambil. \"Kegiatan KRYD dilaksanakan untuk memberikan efek jera kepada anak anak remaja yang seringkali melakukan balap liar dan perkumpulan remaja yang kerap meresahkan penguna jalan yang lain,\" tukasnya. (cw1)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: