Minibus Berstiker PLN Asal Lampung Disuruh Putar Balik

Minibus Berstiker PLN Asal Lampung Disuruh Putar Balik

TUBEI RU - Penjagaan ketat dilakukan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di posko perbatasan sebagai pintu masuk ke Kabupaten Lebong. Bahkan, Minggu (3/5) sekira pukul 17.05 WIB satu kendaraan minibus berstiker PLN dihadang petugas penjaga posko, tepatnya di pintu masuk penjagaan perbatasan antara Kabupaten Bengkulu Utara dan Kabupaten Lebong, yang terletak di Desa Tik Tebing, Kecamatan Lebong Atas. Setelah dilakukan pemeriksaan oleh angota TNI, Polri dan Satpol PP, dalam minibus yang berasal dari Provinsi Lampung ini, terlihat ada 11 orang warga Lebong yang menjadi penumpangnya. Menariknya, saat diperiksa rombongan tersebut disinyalir tampaknya hendak mengelabui petugas perbatasan dengan menempel stiker logo PT PLN Persero TBK pada bagian body depan minibus dengan nomor polisi BE 7016 RH itu. Dikonfirmasi, Ketua Gugus, Fakhrurrozi, S.Sos, M.Si mengatakan, belasan orang itu pekerja Telkom dari Provinsi Lampung yang hendak pulang ke Desa Air Kopras, Kecamatan Pinang Belapis. \"Mereka itu pekerja Telkom. Pakai lambang PLN di mobil. Tadi sudah kita perintahkan untuk dicopot karena terkesan hendak mengelabui petugas supaya bisa melewati penjaga dan masuk ke Lebong,\" tegas Rozi yang juga Kepala BPBD Lebong itu. Rozi menerangkan, karena banyak data dimanipulasi akhirnya petugas mengambil tindakan tegas dengan meminta rombongan tersebut putar balik arah. Disisi lain, pada saat di lapangan petugas menggunakan pendekatan humanis menyampaikan kepada pengendara yang kedapatan disinyalir hendak mudik untuk putar balik. \"Setelah kita periksa dokumen mereka tidak lengkap, lalu kita beri pemahaman situasi di lapangan, mereka kami perintahkan untuk putar balik,\" terangnya. Rozi menambahkan, adapun identitas kesebelas warga yang terdata di posko dari Provinsi Lampung yang hendak menuju Desa Air Kopras tersebut. Yakni, Supardi (27), Jovandi (23), Kardi (32), Rydin (20), Abdul (21), Sholeh (24), Angga (17), Rahmat (35), Agus (38), Rizal Efendi (40) dan Nasrul (49). (cw1)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: