Miris, Uang Masjid Digondol Maling

Miris, Uang Masjid Digondol Maling

MUKOMUKO RU - Miris uang infaq yang ada di kotak Masjid Al-Ikhlas Pantai Indah Mukomuko Kelurahan Koto Jaya, Kota Mukomuko, digondol maling. Kejadiannya diperkirakan, Rabu (19/2) pukul 05.00 WIB dini hari kemarin. Menurut keterangan Japri, warga setempat, kotak infaq masjid tersebut sudah dibobol, pertama kali diketahui oleh jamaah bernama Titin, saat ia mau menunaikan ibadah shalat Subuh di Masjid. \"Ibu Titin ini termasuk jamaah yang aktif shalat di Masjid. Menurut pengakuannya, saat ia mau memasukan infaq ke kotak, ia sudah melihat kotaknya sudah kebuka. Jadi ia langsung melapor dengan warga,\" bebernya. Japri memperkirakan, jumlah uang di dalam kota infaq yang digondol maling itu sudah berkisaran jutaan rupiah. Sebab sudah hampir sebulan belum dibuka. \"Biasanya sebulan sekali, kotak infaq dibuka. Hasilnya langsung masuk kas Masjid untuk segala kebutuhan Masjid,\" jelas Japri. Ditambahkannya, kotak infaq Masjid Al-Ikhlas itu memang diletakan di teras mesjid, namun menempel kuat di dinding Masjid. Modus yang dilakukan \"Si Panjang Tangan\" ini, dengan cara merusak kaitan gembok kota infaq yang terbuat dari besi itu. \"Selama ini aman saja. Walaupun kotak diletakan di luar, di teras, tidak pernah kena maling. Ini kejadian pertama kota infaq di Masjid kami dibobol maling,\" kesalnya. Kotak infaq yang hilang serta gembok yang digunakan untuk mengunci kotak, telah ditemukan di teras dekat pintu masuk Masjid, dibalut kain sarung kotak-kotak berwarna coklat. \"Saya yakin, sarung itu milik orang yang maling uang Masjid itu. Barang kali, sarung itu digunakan untuk membongkar gembok kotak. Dan kejadian itu belum dilaporkan kepada pihak yang berwajib,\" urainya. Terpisah Kapolres Mukomuko, AKBP Andy Arisandi, S.Ik, SH, MH, melalui kapolsek Kota Mukomuko, IPTU Teguh Budianto, tidak menampik soal dugaan hilangnya uang infaq di kotak Masjid, belum dilaporkan warga ke Mapolsek. “Belum ada laporan. Namun begitu, kami sudah perintahkan anggota untuk mengecek secara langsung kondisi di lapangan. Soal pelakunya, kami masih menyelidikinya,” singkatnya. (rel)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: