Mobnas Sekretaris Bappelitbang Terlibat Lakalantas

Mobnas Sekretaris Bappelitbang Terlibat Lakalantas

MUKOMUKO RU - Sebuah mobil dinas (Mobnas) jenis Toyota Hilux BD 9071 NY yang dikemudikan Sekretaris Bappelitbangda Kabupaten Mukomuko, Khairul Anwar, terlibat adu kambing dengan mobil minibus Izusu Carry BD 1464 NZ yang dikemudikan Hilinro alias Hendrik, (40) wargaDesa Ujung Padang Kecamatan Kota Mukomuko. Peristiwa tersebut terjadi di jalinbar Desa Penarik Kecamatan Penarik, Senin (10/2) sekitar pukul 06.30 WIB pagi kemarin. Beruntung, kejadian tersebut tidak memakan korban jiwa. Namun, Khairul Anwar terpaksa dilarikan ke RSUD Mukomuko lantaran mengalami luka memar di bagian dada dan kepala, akibat benturan keras bodi mobil. Begitu juga dengan Hendrik yang kesehariannya, bejualan mainan anak, harus mendapatkan perawatan intensif di RSUD Mukomuko lantaran mengalami patah kedua kakinya. “Keduanya dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka. Sedangkan kedua mobil yang terlibat laka, mengalami kerusakan berat dibagian depan. Kedua mobil itu, sudah kita amankan ke Mako Satlantas Polres Mukomuko untuk dijadikan barang bukti (BB),” tegas Kapolres Mukomuko, AKBP. Andy Arisandi, S,Ik, SH, MH, melalui Kasat Lantas, AKP. Dedi Kusnadi, SH, ketika dikonfirmasi kemarin. Kronologis kejadian yang berhasil dihimpun, pagi itu, mobnas Sekretaris Bappelitbanda Kabupaten Mukomuko melaju dari arah Ipuh – Mukomuko. Sesampainya di lokasi kejadian, mobnas tersebut bermaksud memotong dan mendahului mobil lainnya yang ada di depannya. Namun naas, saat hendak memotong, dari arah berlawanan, datang mobil mini bus Izusu Carry yang dikemudikan pedagang mainan yang saat itu, akan berangkat ke pasar Penarik. Akibat jarak terlalu dekat, kedua pengemudi tidak dapat mengendalikan mobilnya hingga tabrakan pun tidak dapat dielakkan. “Langsung terjadi tabrakan. Peristiwa tersebut sempat menggerkan warga sekitar termasuk pengguna kendaraan lainnya. Warga sekitar dan pengendara yang melintas di lokasi kejadian, menolong para korban. Kami juga belum bisa memvonis, siapa yang salah dan siapa yang benar, kami masih meminta keterangan dari para saksi. Sedangkan keterangan dari para korban, belum bisa kita dapatkan lantaran kondisinya masih parah. Kejadian ini hendaknya menjadi pelajaran berharga bagi yang lainnya agar terap berhati-hati dan waspada ketika mengendarai kendaraanya di jalan raya,” pesan Kasat. (rel)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: