Kabut Asap Selimuti Kepahiang
KEPAHIANG RU - Kendati diklaim tak ada titik api yang berasal dari kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di wilayah Kabupaten Kepahiang, namun sejak Senin (14/10) pagi kemarin, sebagian besar wilayah Kabupaten Kepahiang diselimuti kabut yang cukup tebal akibat asap. Pengamat Meteorologi dan Geofisika BMKG Kabupaten Kepahiang, Wahyu Dodi Prihanto membenarkan bahwa, saat ini sebagian besar Kepahiang diselimuti oleh kabut asap. Dirinya menuturkan, jika asap yang ada tersebut merupakan asap kiriman dari provinsi tetangga yakni Palembang. \"Jadi asap ini memang asap kiriman mengingat saat ini keberadaan titik api yang ditemukan di provinsi Bengkulu belum dikategorikan berbahaya,\" ujarnya. Ia menuturkan, kabut asap yang terjadi di wilayah Kabupaten Kepahiang tersebut dikarenakan adanya perubahan arah angin. \"Bisa kita katakan bahwa ini merupakan asap kiriman yang dibawa oleh angin membawa asap dari berbagai daerah di provinsi tetangga,\" singkatnya. (drv)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
- 1 Hingga Siang Ini Belum Ada Tim dari BPBD Bengkulu Utara yang Tiba di TKP Korban Tertimbun Tanah Longsor
- 2 Hingga Pagi Ini Korban Tertimbun Tanah Longsor Asal Lubuk Mindai Belum Bisa Dievakuasi, Ini Kendalanya
- 3 Breaking News! Kapal Nelayan Karam Dihantam Ombak di TPI Pasar Palik, 1 Meninggal Dunia
- 4 Tak Melulu Dibuat dari Kentang, Ini Resep Kroket Singkong dengan Keju Lumer
- 5 Hadiri Syukuran Waka 1 DPRD Bengkulu Utara, Cabup Arie dapat Dukungan Penuh dari Dapil I untuk Pilkada 2024
- 1 Hingga Siang Ini Belum Ada Tim dari BPBD Bengkulu Utara yang Tiba di TKP Korban Tertimbun Tanah Longsor
- 2 Hingga Pagi Ini Korban Tertimbun Tanah Longsor Asal Lubuk Mindai Belum Bisa Dievakuasi, Ini Kendalanya
- 3 Breaking News! Kapal Nelayan Karam Dihantam Ombak di TPI Pasar Palik, 1 Meninggal Dunia
- 4 Tak Melulu Dibuat dari Kentang, Ini Resep Kroket Singkong dengan Keju Lumer
- 5 Hadiri Syukuran Waka 1 DPRD Bengkulu Utara, Cabup Arie dapat Dukungan Penuh dari Dapil I untuk Pilkada 2024