Pembangunan Intake

Pembangunan Intake

  • Warga Dipastikan Terima Ganti Rugi
TUBEI RU - Rencana pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA) atau intake di Desa Muning Agung yang beberapa waktu lalu sempat diprotes warga lantaran ganti rugi lahan yang belum jelas, akhirnya kemarin tuntas. Bahkan, dipastikan sebanyak 14 orang warga bakal menerima ganti rugi lahan dan tanam tumbuh yang terkena kegiatan tersebut. Hal ini dipastikan Sekretaris Dinas Perkim Lebong, Denny Riskandar, S.Pd saat bertemu dengan warga di Kantor Camat Lebong Sakti ini Rabu (17/7) lalu. \"Untuk ganti rugi lahan semuanya sudah selesai, dan 14 orang warga yang lahannya terdampak pembangunan itu dipastikan bakal menerima ganti rugi,\" ungkapnya. Adapun 14 orang warga yang bakal menerima ganti rugi ini di antaranya adalah Herman dengan luas lahan 150 M3, Armansayah 497 M3, Fahrizal Anwar 251 M3, Tarmizi 472 M3, Sani 585 M3, Jhon Kenedi 410 M3, Aprildo 466 M3, Rusian 1.092 M3, Erlina 313 M3, Nersela176 M3, Soni Susanto 348 M3, Mardio 486 M3, Sontohar 267 M3, Tarmizi 1.965 M3, Rusian 175 M3 dan Sontohar 4.318 M3. \"Total lahan yang terkena pembangunan ini ada sebanyak 16 lahan, namun pemiliknya hanya 14 orang warga,\" lanjutnya. Tidak hanya bakal melakukan ganti rugi lahan saja, namun juga akan dilakukan ganti rugi tanam tumbuh kepada warga. Beberapa tanam tumbuh warga yang bakal diganti rugi. \"Kita dan warga sudah sama-sama menyepakati jika lahan dan tanam tumbuh mereka ini nanti akan diganti. Namun, kita harap bersabar karena saat ini proses realisasi ganti rugi tersebut masih dilakukan,\" lanjutnya. Kades Muning Agung, Putra Tegor, menambahkan jika saat ini persoalan ganti rugi lahan dan tanam tumbuh tersebut sudah sudah selesai dan pembangunan pun dapat segera dilakukan. \"Meski demikian kami hanya mengingatkan sebelum kegiatan dilakukan ada baiknya melapor dulu ke kecamatan maupun warga sekitar agar nanti dapat diketahui jika kegiatan itu sudah mulai dilaksanakan sehingga dapat diawasi bersama-sama oleh warga,\" himbaunya. (**)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: