Penyuluhan Bela Negara Dalam TMMD Diapresiasi Masyarakat
BENGKULU RU - Penyuluhan dengan tema Bela Negara dan Bahaya Radikalisme yang merupakan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-105 tahun 2019, yang dilakukan Kodim 0407 / Bengkulu diapresiasi masyarakat. Pasalnya penyuluhan itu dapat mencegah terjadinya konflik ditengah-tengah masyarakat. Sekretaris LPM Kelurahan Sumber Jaya, Nurhayati mengatakan, konflik ditengah-tengah masyarakat kerap muncul, lantaran kurangnya pemahaman arti penting bela negara ataupun bahaya radikalisme. \"Mirisnya, terkadang tanpa memahami masyarakat malah menyimpulkan sendiri,\" katanya, Rabu (17/7). Sehingga, sambung Nurhayati, dalam suatu kelompok masyarakat, antara yang satu dengan yang lain kerap bersinggungan, dan akhirnya rentan menjadi pemicu konflik. \"Padahal kita sebagai warga negara, memiliki kewajiban untuk membela negara demi menjaga keutuhan NKRI ini,\" tegasnya. Tak jauh berbeda juga disampaikan Lurah Sumber Jaya, Suzana Endarwati. Menurutnya, kondisi seperti saat ini memang sangat dibutuhkan pemberian pemahaman masyarakat tentang bela negara ataupun paham radiklisme. Makanya Iapun mengapresiasi penyuluhan yang telah diberikan dalam kegiatan TMMD. \"Penyuluhan dengan tema seperti ini, kita harapkan dapat secara berkesinambungan. Supaya masyarakat dapat memahami bela negara dan juga bahaya radikalisme yang bukan hanya menjadi penyebab konflik ditengah-tengah masyarakat, tapi juga mengancam keutuhan NKRI ini,\" tutup Suzana. (tux)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share: