Gubernur Optimis KEK Pulau Baai Dapat Kendalikan Inflasi

BENGKULU RU - Gubernur Bengkulu Dr. H. Rohidin Mersyah optimis Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pulau Baai bukan hanya dapat menjadi beranda ekonomi Barat Sumatra, tetapi juga keberadaannya diyakini dapat mengendalikan inflasi. Ini disampaikan Rohidin dalam dialog Bengkulu Investmen Forum 2019, Jum\'at (1/3). \"Posisi geografis Bengkulu yang terkoneksi dengan 4 provinsi dan menghadap ke Samudera Hindia, tentunya sangat strategis menjadi alternatif jalur logistik yakni melalui pintu gerbang Pulau Baai. Kita sejauh ini terus berupaya mempercepat progres konektivitas antar wilayah melalui proyek strategis, seperti Tol, jalur rel kereta, dan pengembangan bandara,\" ungkap Rohidin. Jadi, lanjut Rohidin, KEK Pulau Baai bukan hanya untuk Bengkulu. Disisi lain KEK tersebut dapat menjadi akselerasi pertumbuhan ekonomi untuk wilayah sekitar yang komoditasnya tak jauh berbeda. \"Secara historis, Bengkulu pernah menjadi pusat perdagangan sekaligus pengawasan jalur Selat Malaka pada abad 17. KEK Pulau Baai, jelas akan mengakselerasi pertumbuhan ekonomi Bengkulu dan sekitarnya, tentunya melalui hilirisasi dan jalur ekspor yang tebuka,\" kata Rohidin. Sementara itu, Kepala Perwakilan BI Bengkulu, Endang Kurnia Saputra menerangkan, belanja pemerintah masih sangat mempengaruhi pergerakan ekonomi di Bengkulu. Sedangkan komoditas unggulannya bersumber dari alam. Pada sektor perkebunan yaitu Sawit, Kopi, Karet, dan ekspornya didominasi batubara. \"Dari hasil riset Growth Diagnostic terdapat prioritas kebijakan reformasi struktural yang perlu ditempuh untuk mendorong perbaikan perekonomian Bengkulu, antara lain pengembangan infrastruktur pelabuhan laut dan udara, hilirisasi, peningkatan kapasitas listrik, juga SDM,\" ujar Endang. Lebih jauh dikatakannya, pengembangan Pelabuhan Pulau Baai memberikan dampak signifikan bagi peekonomian Bengkulu. Ini akan berdampak positif pada penyerapan tenaga kerja, hingga peningkatan investasi dan neraca ekspor. \"Makanya sejak awal kita sangat mendorong KEK segera terealisasi,\" demikian Endang. (tux)

Sumber: