Harga Karet Melorot, Warga Ngeluh
BATIK NAU RU - Petani karet di Desa Samban Jaya Kecamatan Batik Nau, mengeluhkan harga jual karet yang turun dari Rp 6.500/Kg dan Rp 7.000/Kg menjadi Rp 5.000/Kg. Seperti yang disampaikan oleh Simbolon, warga Desa Samban Jaya disela kegiatan reses, Buyung Satria, SH, dua hari lalu. Dia meminta agar pemerintah memperhatikan harga karet yang semakin turun mengingat tani karet merupakan mata pencaharian pokok masyarakat khususnya Desa Samban Jaya. \"Di sini saya minta pak Buyung agar menyampaikan aspirasi kami mengenai harga karet karena petani karet adalah pencarian pokok warga,\" pinta Simbolon. Dilain kesempatan, Slamet yang juga warga Samban Jaya mengatakan, sejak beberapa pekan terakhir, nilai jual getah karet mengalami penurunan harga Rp 5.000/Kg sehingga petani mengeluh karena penghasilan tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan. \"Kami hanya bisa pasrah dan berharap pemerintah dapat menaikan harga karet. Pastinya harapan akan kenaikan harga ini seiring pula dengan hasil produksi yang diperoleh berlimpah,\" harap Slamet. (ae5)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
- 1 5 Rekomendasi Sunscreen Waterproof Terbaik untuk Anak
- 2 Cara Mengatasi Wajah Belang dengan Bahan Alami, Terbukti Efektif!
- 3 Dijamin Aman, Ini Kandungan Skincare yang Boleh Dipakai Saat Hamil
- 4 HGN 2024, Besok PGRI Padang Jaya Gelar Lomba Antar Guru
- 5 FMBP Pastikan Aksi Blokade Tak Ganggu Aktivitas Sekolah dan Suplai BBM, Sosri: Portal Hanya Fokus Jalan Pabrik
- 1 5 Rekomendasi Sunscreen Waterproof Terbaik untuk Anak
- 2 Cara Mengatasi Wajah Belang dengan Bahan Alami, Terbukti Efektif!
- 3 Dijamin Aman, Ini Kandungan Skincare yang Boleh Dipakai Saat Hamil
- 4 HGN 2024, Besok PGRI Padang Jaya Gelar Lomba Antar Guru
- 5 FMBP Pastikan Aksi Blokade Tak Ganggu Aktivitas Sekolah dan Suplai BBM, Sosri: Portal Hanya Fokus Jalan Pabrik