Alat Ngadat, Fogging Dijadwal Giliran

Alat Ngadat, Fogging Dijadwal Giliran

ARGA MAKMUR RU - Menanggapi keluhan warga tentang lambannya aksi fogging atas merebaknya beberapa kasus Demam Berdarah Dengue (DBD), Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM) Dinas Kesehatan (Dinkes) Bengkulu Utara, Bintoro Wahyudi, Jum\'at (22/2) kemarin, menyebut, penanganan terus dilakukan. Hanya saja, diakui pihaknya ada mekanisme yang memang harus dilalui dan keterbatasan alat yang mempengaruhi pekerjaan. Dikatakan Bintoro, ada prosedur penanganan DBD ini yang harus dilakukan sebelum melakukan fogging, perlu adanya penggalian keterangan informasi terlebih dahulu dari pasien dan kelurga pasien apakah itu benar sumber dari lingkungan setempat atau penularan DBD berasal dari luar. \"Jika ternyata penularannya dari luar dan jentik nyamuk DBD tidak terdapat di sekitar itu, apa yang difogging? otomatis tidak bisa juga kita fogging,\" ujarnya. Ditambahkannya, pihak Dinkes dinilai sudah maksimal menanggapi laporan DBD dari beberapa desa. Hanya saja, dengan keterbatasan alat fogging yang hanya 4 unit, sementara yang 2 unit mengalami kerusakan dan satu unit sering macet. \"Praktis tim kami harus melakukan penjadwalan fogging untuk mengatasi keterbatasan alat fogging ini, dan sudah dilaksanakan dari tanggal 20 kemarin dan hari ini terakhir di Desa Lubuk Durian,\" demikian Bintoro. (cw2)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: