Berikan Pendidikan Politik, Golkar Benteng Targetkan 5 Kursi

Taufiq: Bengkulu Butuh Sosok Pengayom

BENGKULU RU - Jelang pelaksanaan Pemilu 17 April mendatang, Partai Golkar fokus memberikan pendidikan politik, baik bagi calon legislatif, kader, dan masyarakat. Terbukti Sabtu (26/1) giliran DPD Partai Golkar Bengkulu Tengah menyelenggarakan pendidikan politik yang diharapkan dapat memenuhi 5 kursi DPRD Benteng, sebagaimama target yang dipasang partai berlambang pohon beringin tersebut. Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Benteng, Tarmizi, S.Sos mengatakan, pertarungan dalam Pemilu serentak mendatang, sudah dipastikan bakal berjalan sengit. \"Tentunya, setiap Partai Politik harus mempersiapkan langkah-langkah dan strategi untuk menjaga proses pemilih agar berjalan damai dan lancar,\" ungkap Tarmizi. Menurutnya, pendidikan politik merupakan salah satu persiapan yang dilakukan pihaknya, dengan tujuan untuk memberikan kontribusi, pembekalan terhadap para kader dalam menghadapi Pemilu. \"Kita yakin dengan pendidikan politik ini, kemenangan dapat kita pertahankan. Apalagi untuk Pemilu mendatang, kita menargetkan 5 kursi di DPRD Benteng,\" tegasnya. Tak jauh berbeda juga disampaikan Ketua Pemenangan Pemilu Kabupaten Bengkulu Utara dan Bengkulu Tengah DPD Partai Golkar Provinsi, Raharjo Sudiro, S.Sos, dengan pendidikan politik ini para kader, bahkan caleg Golkar bisa memahami kerja-kerja untuk memenangkan partai dalam Pemilu. \"Sehingga nantinya strategi yang telah disiapkan bisa direalisasikan, agar Golkar bisa menang,\" kata pria yang kerap disapa Jojo ini. Sementara itu, Ketua Bidang Organisasi Daerah DPP Partai Golkar, Taufiq Hidayat mengatakan, pendidikan politik sendiri berguna untuk memberikan suatu bentuk pengetahuan sosial kepada masyarakat dan edukasi kepada Kader Golkar serta para pihak yang terlibat didalam kampanye kedepan. Sehingga mereka tau mana yang harus dilakukan, dan mana yang tidak nantinya. Termasuk juga dirinya yang mulai melakukan kegiatan pendidikan politik di Kota Bengkulu. \"Dimana merupakan suatu langkah untuk memasuki masa kampanye Februari sekaligus mulai mempersiapkan tim kerja Pileg mendatang. Apalagi Provinsi Bengkulu memerlukan sosok figur pengayom serta pendobrak untuk kepentingan masyarakat di pusat, karena peranan pemerintah pusat sangat besar dalam mengacu proses pembangunan disuatu daerah, termasuk di Provinsi Bengkulu. Jadi itulah komitmen yang harus diwujudkan nantinya, yang pasti disini menjadi tantangan yang kuat untuk benar-benar bisa memperjuangkan aspirasi masyarakat Bengkulu,\" singkat Taufiq. (tux)

Sumber: