Pagar Rumah Wartawan Roboh Diseruduk Kijang

• Kening Pegawai Kesbangpol Robek

MUKOMUKO RU - Kecelakaan tunggal kembali terjadi di jalan lintas dua jalur yang menghubungkan Kantor Bupati – Desa Agung Jaya, tepatnya sebelum lokasi wisata danau nibung Desa Ujung Padang Kecamatan Kota Mukomuko, Rabu (9/1) sekitar pukul 08.00 WIB pagi kemarin. Sebuah mobil kijang jenis Toyota LSX dengan Nomor Polisi BD 1138 LN yang dikendarai Widodo 51 tahun warga Desa Manjunto Jaya Kecamatan Air Manjunto, terbalik dan ringsek setelah menabrak pagar rumah milik, Budi Hartono, 36 tahun warga Desa Ujung Padang. Akibatnya, pagar beton milik Wartawan Media Harian ini pun roboh seketika. Pasca kejadian, pengemudi mobil yang merupakan pegawai di Kesbangpol Kabupaten Mukomuko mengalami luka robek dibagian kening serta patah dibagian bahu tangan kanan dan langsung dilarikan ke rumah sakit umum Mukomuko guna mendapatkan perawatan dari tim medis. Kronologis kejadian yang berhasil dihimpun, pagi itu Widodo dengan mengendarai mobil kijang miliknya melaju kencang dari arah Desa Agung jaya – Mukomuko. Saat dalam perjalanan, korban beriringan dengan sebuah sepeda motor jenis Honda Blade dengan Nomor Polisi BD 2348 NV yang dikendarai Yeti 21 tahun warga Desa Tirta Makmur Kecamatan Air Manjunto. Namun naas, sepeda motor yang beriringan persis di depan mobil kijang tersebut terjatuh setelah menabrak anjing. Seketika sang sopir mobil gugup dan langsung membanting setir ke arah kanan jalan hingga mengakibatkan mobil oleng. Namun sangat disesalkan, sang sopir diduga tidak dapat mengendalikan mobilnya hingga akhirnya terguling setelah menabrak pagar rumah. “Kejadian persisnya saya tidak tahu. Pagi itu saya ada di dalam rumah, bermaksud akan mandi. Tapi dari luar rumah terdengar suara dentuman cukup keras. Saya pun lari ke luar rumah untuk memastikan suara itu. Saya terkejut, di dalam parit jalan persisnya di depan rumah saya ada sebuah mobil teguling dengan kondisi ringsek. Dan saya juga melihat pagar rumah saya rusak,” ungkap Budi. Tidak pikir panjang, ia pun berlari mendekati mobil itu dengan niat untuk menolong sopir mobil. Namun karena kondisi badan sang sopir sangat besar, Budi mengaku tidak mampu menolongnya. Karena saat itu belum ada orang satupun yang datang ke lokasi kejadian. “Supaya tidak pingsan, pak Widodo saya ajak ngomong terus. Sekitar 10 Menit kemudian, korban baru bisa di keluarkan dari dalam mobil dan langsung di larikan ke rumah sakit,” katanya. Sementara itu, tambah Budi, pengendara motor Honda Blade juga mengalami luka yang lumayan parah. Karena pinggang dan tangan patah, serta lecet dibeberapa bagian tubuh hingga harus dilarikan ke rumah sakit. “Motornya juga rusak parah di bagian depan, dan sudah diamankan di Mako Satlantas Polres Mukomuko” ungkapanya. Kapolres Mukomuko, AKBP. Yayat Ruhiyat, S.Ik, ketika dikonfirmasi membenarkan peristiwa laka tunggal itu. “Mobil sudah berhasil dievakuasi dan langsung di bawa ke bengkel untuk perbaikan. Dan motornya kita amankan di kantor lantas, sambil menunggu pihak keluarga menjemputnya. Karena ini laka tunggal, maka silahkan saja diselesaikan dengan cara baik tanpa ada pihak yang dirugikan,” pesannya. (rel)

Sumber: