Suroan, Warga Batu Roto Gelar Takiran
HULU PALIK RU - Menyambut tahun baru Islam, 1 Muharram 1440 Hijriyah, ratusan warga Desa Batu Roto, Kecamatan Hulu Palik menggelar tradisi Takiran, di persimpangan jalan desa, pada Senin (10/9) sore, dua hari lalu. Kades Batu Roto, Wasri mengatakan, salah satu kegiatan Takiran adalah doa bersama yang diikuti semua warga. Kegiatan digelar secara pluralisme, diikuti oleh masyarakat baik pemeluk agama Islam maupun agama lain dan juga semua suku yang ada di desa. Semua berkumpul untuk bersyukur, atas tahun rezeki dan berbagai cobaan yang sudah dilalui dan memanjatkan harapan di setahun kedepan. Tradisi tersebut menurut kades, sudah berlangsung secara turun temurun. Sebagai tahun baru Islam, peringatan malam satu Suro juga sangat istimewa bagi warga yang bersuku Jawa, meski dalam desanya bukan hanya merupakan suku Jawa saja. Sesuai kalender tahun baru Hijriyah tahun ini, tanggal 1 Muharram akan jatuh pada Selasa (11/9). \"Kegiatan ini merupakan tradisi untuk menyambut tahun baru Islam di desa kami. Maka sebelum malam pergantian tahun kami sudah gelar acara tersebut,\" ujarnya. Sementara itu, Suwanto yang juga merupakan Ketua BPD Batu Roto juga menjelaskan, tradisi Takiran ini dihadiri bukan hanya kaum bapak atau ibu saja, namun seluruh masyarakat dari mulai anak-anak hingga sesepuh desa. Sementara, makanan yang disajikan dalam tadisi ini dibawa dari warga itu sendiri. Sehingga, setelah acara berdoa selesai, masyarakat saling bertukar makanan. \"Di sinilah letak kebahagiaan dan rasa syukur masyarakat desa. Melalui wujud persaudaraan dan kerukunan yang kita lakukan tersebut,\" terangnya. Selain doa bersama ditambahkan Suwanto, ada tradisi masyarakat yang masih dipertahankan, yaitu tidak tidur sore hari khususnya masyarakat Jawa yang ada di desanya. Hal itu dilakukan untuk menunggu pergantian tahun. Beberapa warga yang masih memiliki benda pusaka, melakukan tradisi jamasan, atau menyucikan benda-benda pusaka yang dimiliki juga masih dilakukan pada moment pergantian tahun ini. \"Tradisi tersebut masih terus dilestarikan dari generasi ke generasi untuk di Desa Batu Roto ini. Alhamdulilah dengan kerangka kebhinekaan semua masyarakat saling menghargai dan saling mendukung,\" pungkasnya. (sfa)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
- 1 7 Tips Merawat Rambut Keriting Agar Tetap Sehat Alami!
- 2 Jaga Kelembapan Kulit dengan Rutin Konsumsi 3 Buah Ini
- 3 Hindari 5 Hal Ini Kalau Kamu Gak Mau Punya Kulit Kering Bersisik
- 4 Mitos atau Fakta: Terlalu Sering Keramas Malah Akan Merusak Rambut?
- 5 Hati-hati, Salah Pilih Soflens Bisa Bikin Mual dan Sakit Kepala! Berikut 3 Tips Memilih Soflen yang Tepat!
- 1 7 Tips Merawat Rambut Keriting Agar Tetap Sehat Alami!
- 2 Jaga Kelembapan Kulit dengan Rutin Konsumsi 3 Buah Ini
- 3 Hindari 5 Hal Ini Kalau Kamu Gak Mau Punya Kulit Kering Bersisik
- 4 Mitos atau Fakta: Terlalu Sering Keramas Malah Akan Merusak Rambut?
- 5 Hati-hati, Salah Pilih Soflens Bisa Bikin Mual dan Sakit Kepala! Berikut 3 Tips Memilih Soflen yang Tepat!