Dispar Gelar Lomba Desain Motif Batik Besurek

ARGA MAKMUR RU - Selain mengadakan audisi untuk pemilihan Putri Pariwisata Bengkulu Utara Tahun 2018, Dinas Pariwisata Kabupaten Bengkulu Utara (BU) mengadakan lomba desain motif batik basurek. Kegiatan ini akan dilaksanakan pada Tanggal 14 Maret 2018 mendatang. Hal ini dibenarkan oleh Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten BU, Mustarani Abidin SH MSi ketika dikonfirmasi Radar Utara belum lama ini. Mustarani menyampaikan, lomba motif batik ini dinilai penting dilaksanakan untuk menemukan motif batik unggulan Kabupaten BU sehingga bisa dipromosikan hingga ke tingkat provinsi, nasional bahkan hingga ke tingkat internasional. \"Untuk pesertanya kita bagi menjadi 3 kategori, antara lain kategori peserta anak-anak yakni tingkat TK dan PAUD, kemudian kategori peserta umum yakni dari pelajar dan masyarakat umum, khusus untuk pelajar ini pendaftarannya diwakilkan oleh pihak sekolah namun peserta tetap atas nama perorangan bukan sekolah atau lembaga,\" jelasnya. Selain itu, hasil karya tetap harus asli atau orisinil yakni harus dibuat sendiri oleh para peserta masing-masing, bukan tiruan dari desain batik lain dan belum pernah diikutsertakan dalam perlombaan dan belum pernah dipublikasikan. \"Untuk desain nominator 10 besar menjadi hak milik panitia untuk berbagai kepentingan, makanya desain motif ini harus dikerjakan di atas kertas gambar dan diberi deskripsi singkat yang mencakup judul karya, sumber ide dan alasannya, digambarkan dengan tujuan untuk digunakan pada busana atau pakaian. Sedangkan untuk perlengkapan menggambar dibawa oleh masing-masing peserta, panitia hanya menyiapkan kertas gambar dan satu peserta menyiapkan 1 buah desain motif batik,\" lanjutnya.

>>>DOWNLOAD FORMULIR PENDAFTARAN DAN SYARAT LOMBA DESAIN MOTIF BATIK BESUREK DI SINI<<< Untuk hasil desain terbaik nantinya akan dibawa ke tingkat provinsi untuk mengikuti perlombaan kembali pada lomba batik provinsi. \"Waktu pengerjaan desain batik ini pun dibatasi, hanya selama 4 jam, sedangkan untuk kriteria penilaiannya yakni motif dengan konten keunikan dan artistik sejumlah 30 persen, komposisi warna sejumlah 20 persen, kreatifitas berupa proses pembuatan dan pewarnaan sejumlah 25 persen serta keharmonisan judul, sumber ide dan motif sejumlah 25 persen,\" demikian Mustarani. (tie)

Sumber: