Pelajar Tertangkap “Indehoy” Dipolisikan
PADANG JAYA RU - Pascatertangkap tangan oleh warga, tengah melakukan hubungan layaknya suami istri pada Rabu lalu. Pelajar SMP sebut saja Romeo (14), akhirnya dilaporkan ke polisi. Pelaporan yang masuk ke Mapolsek Padang Jaya, disampaikan langsung oleh orang tua Juliet (nama samaran, red) yang tak lain, pasangan mesum pelajar tersebut. Kapolres BU, AKBP Ariefaldi Warganegara, SH, SIK, MM melalui Kapolsek Padang Jaya, Iptu Ardin Silaen ketika dikonfirmasi RU menegaskan, hingga kemarin (Minggu, red) pihaknya masih mendalami laporan yang disampaikan keluarga Juliet yang juga berstatus pelajar SMP di wilayah Kecamatam Padang Jaya. \"Sama seperti saat laporan itu kami terima. Dia (Romeo, red) tidak kami tahan. Karena dia masih di bawah umur,\" jelas Kapolsek. Mantan Kapolsek Enggano ini menegaskan, Proses hukum atas kasus ini tetap berjalan. \"Namun kasus ini tetap kami dalami,\" akunya. Disinggung keterlibatan polisi saat kedua orang tua pelajar itu dipertemukan? Perwira pertama berdarah Medan ini secara tegas menyampaikan, pihaknya tidak akan terlibat meski ada upaya penyelesaikan secara kekeluargaan antara keduabelah pihak. Apalagi, lanjut dia, permasalahan ini sudah resmi dilaporkan ke polisi. \"Itu hak dari keduabelah pihak. Tetapi tetap permasalahan ini akan terus kami dalami,\" tegasnya. Kepala UPT Dispendik wilayah IV, Tukiman, S.Pd menyampaikan jika ia telah memanggil pihak sekolah tempat kedua pelajar itu menimbah ilmu. Soal sanksi? Tukiman belum dapat memberikan jawaban terkait putusan bakal dijatuhkannya sanksi atau tidak kepada kedua pelajar mesum tersebut. \"Kami juga telah berkoordinasi ke masing-masing sekolah, soal rencana memanggil kedua orang tua pelajar itu. Makanya kita dengar dulu jawaban kedua pelajar itu, saat keduanya dipertemukan,\" tuturnya. Diketahui, perbuatan amoral yang dilakukan kedua pelajar tersebut terjadi pada Rabu (29/11) sekitar pukul 17.15 WIB. Kronologis bermula saat kedua pelajar SMP itu sekitar pukul 16.30 WIB terlihat masuk ke halaman sekolah. Awalnya warga di sekitar sekolah itu belum mencurigai gelagat kedua pelajar tersebut. Kecurigaan dan kekhawatiran warga baru muncul, lantaran hampir 1 jam lamanya kedua remaja yang diketahui berasal dari 2 desa berbeda itu sudah tidak terlihat lagi aktivitasnya. Sontak, sekitar 5 orang warga pun langsung masuk ke halaman sekolah untuk mencari keberadaan kedua pelajar tersebut. Saat menuju salah satu ruang belajar, terdengar suara desahan yang berasal dari ruang WC sekolah. Betapa kagetnya, saat masuk ke ruang WC, kedua pelajar ini diduga terlihat tengah berhubungan badan. (jho)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: