Pemdes Minta Keberadaan Pustu Dimaksimalkan

KERKAP RU - Gedung Puskesmas Pembantu (Pustu) di Desa Tanjung Putus yang sebelumnya mengalami kerusakan parah, pasca dilanda bencana gempa bumi beberapa tahun silam kini telah baik. Ini setelah mendapatkan rehab pembangunan melalui serapan anggaran APBD Kabupaten Bengkulu Utara senilai Rp 257 juta pada tahun anggaran 2017 ini. Kepala Desa Tanjung Putus, Kusinda Herianto, juga mengaku sangat berterimakasih atas terselesaikannya pembangunan Pustu pada wilayah kerjanya ini. Hanya saja menurutnya, keberadaan Pustu ini belum bisa dimanfaatkan lantaran pihak terkait belum melakukan peresmian atau serah terima pembangunannya. \"Keterangan pihak Puskesmas Lubuk Durian, saat ini gedungnya belum dilakukan serah terima pembangunannya. Jika nanti sudah, maka akan dilakukan peresmian terlebih dahulu sebelum diaktifkan kembali,\" ujarnya. Kades juga mengaku sangat berharap keberadaan Pustu yang cukup megah tersebut dapat benar-benar dimanfaatkan oleh para petugas kesehatan secara maksimal sebagai pusat pelayanan kesehatan masyarakat desa. \"Ini merupakan impian seluruh warga desa, sehingga kedepan akses untuk mendapatkan pelayanan kesehatan lebih mudah. Meskipun saat ini memang sudah ada Bides di desanya, namun hal itu kurang maksimal lantaran masih menggunakan rumah pribadi sebagai tempat pelayanannya,\" tuturnya. Dirinya juga berpesan, pada Dinas Kesehatan agar dalam melakukan penugasan tenaga kesehatan di desanya memang orang yang benar-benar mau aktif dan tinggal di desa. \"Penugasan ini merupakan kebijakan orang dinas maumpun dari pihak Puskemas Lubuk Durian ini. Jangan sampai dengan gedung yang sudah bagus ini tenaganya malas-malasan,\" pungkasnya. (sfa)

Sumber: