Irigasi Mangkrak Masih Pulbaket

Irigasi Mangkrak Masih Pulbaket

ARGA MAKMUR RU - Pengusutan jaksa, dalam dugaan proyek bermasalah di Desa Aur Gading Kecamatan Kerkap, Bengkulu Utara (BU) hingga memasuki bulan Agustus ini, masih dalam tahap pengumpulan bahan dan keterangan (pulbaket). Namun begitu, proyek irigasi yang tak rampung dan sempat gonta-ganti kontraktor itu, diakui penyidik, masih terus diusut. Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Arga Makmur, Fatkhuri, SH, tidak menampik kalau pengusutan proyek yang memiliki anggaran miliaran itu, masih dalam tahapan pulbaket. Fatkhuri mengatakan, belum naiknya status pengusutan itu lantaran jaksa masih terus melakukan pengumpulan data valid, sebelum menentukan sikapnya dalam proyek yang sudah 2 tahun ini menjadi keluhan masyarakat tersebut. \"Kita masih meminta keterangan. Dan dalam tahapan pulbaket ini kan tidak memiliki kewenangan paksa. Beda jika status pengusutannya nanti sudah kita tingkatnya ke penyelidikan atau penyidikan. Kita memiliki hak untuk memanggil paksa,\" kata Kajari, kemarin. Disinggung permasalahan yang menyebabkan mangkraknya proyek yang sudah gonta-ganti kontraktor itu? Fatkhuri mengaku, belum bisa menjelaskan gamblang. Dia beralasan, karena masih ditangani serius oleh bagian intel yang masih terus mengumpulkan bahan keterangan serta bukti-bukti pendukung untuk menjadi dasar sebuah kegiatan anggaran negara itu bermasalah. \"Kontraktor pasti kita mintai keterangan dan dinas terkaitnya dari Dinas PU Provinsi Bengkulu juga,\" bebernya. Pembangunan irigasi persawahan Desa Aur Gading yang dibangun di tahun anggaran 2016 melalui APBD Provinsi Bengkulu itu, mulai mendapatkan sorotan warga lantaran kerap tak berjalannya kegiatan pembangunan. Di pertengahan tahun lalu, dengan kontraktor yang berbeda, pembangunannya sempat berjalan. Masalah kembali muncul dan memantik indikasi koruptif, saat fakta tidak terselesaikannya pembangunan irigasi. Desa sulit untuk menyampaikan protes. Karena seperti proyek provinsi lainnya, pelaksana proyek tidak melibatkan desa setempat dan terkesan tertutup. (bep)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: