Objek Wisata Tapak Batu Terancam Hilang

Objek Wisata Tapak Batu Terancam Hilang

LAIS RU - Nasib objek wisata Pantai di Kecamatan Lais, yang lebih familiar dikenal objek wisata Tapak Batu semakin diujung tanduk. Bahkan kondisi saat ini, abrasi di pantai lokasi wisata itu semakin parah. Tak hanya itu saja, tempat pemakaman yang berada tak jauh dari bibir laut juga sudah banyak yang hilang terjun ke laut. Meski sudah terancam hilang, namun rencana pemerintah untuk membangun pelapis tebing di lokasi itu tetap belum ada kepastian. Tak ayal, warga pun mendesak agar pemerintah segera merealisasikan hasil monitoring demi terjaganya aset wisata daerah ini. \"Kalaupun tidak akan direalisasi pembangunan pelapis tebing, seharusnya dikomunikasikan kembali ke jajaran pemerintah kelurahan setempat. Kalau seperti ini namanya sudah membohongi masyarakat. Karena bukan hanya aset wisata itu yang terancam hilang, mata pencarian masyarakat pun juga terpengaruh buruk,\" sesal Rinadli, tokoh pemuda Kelurahan Pasar Lais. Diakui Rinaldi, dirinya bersama para pemuda sempat merencanakan untuk melakukan upaya penanggulangan ancaman abrasi. Hanya saja, rencana itu haruslah disertai dana yang cukup besar. Sedangkan, lanjut Rinaldi, meski sudah terkempul secara swadaya, tentu tidak mungkin akan mencukupi guna membangun pelapis tebing di lokasi tersebut. \"Pemerintah harus bersikap atas persoalan ini. Jangan sampai aset wisata ini hilang. Jika tidak disikapi secara serius, besar kemungkinan wisata Tapak Batu akan benar-benar hilang akibat abrasi,\" tuturnya. Terpisah, Lurah Kelurahan Pasar Lais, Jos Herijona juga menyayangkan ketiadaan tindaklanjut soal pembanguna pelapis tebing di area wisata pantai tersebut. \"Upaya yang kami lakukan sudah cukup maksimal. Karena bukan hanya ke pemerintah daerah, kondisi wisata Tapak Batu yang semakin diambang kerusakan akibat abrasi juga kami sampaikan ke tingkat provinsi. Namun tetap saja, tidak ada respon positif. Saya mewakili masyarakat tentu berharap, agar aset wisata ini mendapatkan perhatian penuh,\" tandasnya. (jho)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: