Selain itu, bawang merah kaya akan quercetin, senyawa flavonoid yang juga berfungsi sebagai antioksidan.
Dengan menambahkan bawang merah dalam salad atau hidangan tumis.
Kamu tidak hanya akan mendapatkan rasa yang lezat tetapi juga meningkatkan kadar glutathion dalam tubuh.
BACA JUGA:Menghadapi Masalah Kulit? 7 Mitos yang Harus Kamu Hentikan Sekarang Juga!
BACA JUGA:Dari Stres hingga Polusi: 5 Penyebab Tersembunyi yang Menghancurkan Kecantikan Wajah!
3. Sayuran Cruciferous
Sayuran dari keluarga cruciferous, seperti brokoli, kembang kol, kubis, dan kale, juga kaya akan sulfur.
Sayuran ini mengandung senyawa glukosinolat yang dapat meningkatkan produksi glutathion.
Brokoli, misalnya, merupakan salah satu sumber terbaik.
Mengonsumsinya dalam bentuk mentah atau sedikit dikukus dapat membantu menjaga kadar nutrisinya tetap tinggi.
BACA JUGA:Ingin Rambutmu Tumbuh Panjang Lebih Cepat, Wajib Coba Ramuan Rahasia Ini
BACA JUGA:Cukup Gunakan Bubuk Ajaib, Baju Lama Kamu Akan Kembali Nampak Baru
4. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan, terutama kacang hijau dan lentil, merupakan sumber protein nabati yang baik dan juga kaya akan sulfur.
Kacang-kacangan dapat menjadi tambahan yang sehat dalam diet sehari-hari, baik dalam bentuk sup, salad, atau hidangan utama.
5. Telur