Biodata Lengkap dan Profil Gus Iqdam, Pendakwah Muda Pencetus Istilah ‘Dekengan Pusat’

Selasa 24-09-2024,17:34 WIB
Reporter : Fauziah Rahimi
Editor : Septi Maimuna

Sebagai informasi tambahan , Gus Iqdam belajar di Pondok Pesantren Al-Falah Ploso, Kediri, Jawa Timur. 

Ia merupakan anak bimbingan dari Muhammad Abdurrahman Kautsar atau Gus Kautsar. 

Di bulan Desember 2018, Gus Iqdam mendirikan Majelis Ta’lim Sabilu Taubah. Awal mulanya, sarana dakwah tersebut dimulai dengan jemaah yang terbatas.

Tetapi, seiring berjalannya waktu Majelis Ta’lim Sabilu Taubah banyak dikenal orang. Hal ini membuat jemaahnya terus bertambah banyak.

Berdasarkan informasi beberapa sumber, ada banyak jemaah Gus Iqdam yang berasal dari orang-orang luar pesantren dan awal mulanya tidak paham ilmu agama.

Tetapi, sesuai tujuannya mendirikan Majelis Ta'lim sebagai tempat mengaji untuk orang-orang luar, Gus Iqdam pun tak merasa keberatan. 

Pada aktivitas dakwahnya, Gus Iqdam disukai oleh banyak jemaah lantaran ciri khas penyampaian ilmu yang lemah lembut, sopan dan juga humoris.

Pengajian dan dakwah rutin yang dilakukannya biasa disebut sebagai ‘Dekengan Pusat’.

Selain pendakwah, Gus Iqdam juga menjadi pengasuh Pondok Pesantren Mambaul Hikam II di Desa Karanggayam, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. 

Di tahun 2021, Gus Iqdam menikah dengan Aning Nilatin Nihayah. 

Untuk informasi tambahan, istrinya itu adalah putri almarhum KH Thoha Widodo Zaini Munnawir dari Pondok Pesantren Lirboyo. 

Dalam kehidupan rumah tangganya, Gus Iqdam dan Ning Nila dikaruniai seorang anak laki-laki bernama Ahmad Novel Zubaidi Al Munawwir atau disapa Gus Novel.

Kategori :