Makanan yang tinggi lemak, terutama lemak trans dan lemak jenuh, dapat mempengaruhi bau badan.
Lemak yang berlebihan dalam makanan dapat mengganggu proses pencernaan dan metabolisme tubuh, yang pada akhirnya dapat berkontribusi pada bau badan yang tidak sedap.
Lemak berlebih juga dapat meningkatkan produksi keringat.
BACA JUGA:Termasuk Makanan Sejuta Umat, Ternyata Bubur Kacang Hijau Sangat Kaya Akan Manfaat
BACA JUGA:Patut Dicoba, Ini 5 Rekomendasi Tempat Makan Siang Terbaik di Bengkulu
7. Susu dan Produk Susu
Beberapa orang mungkin mengalami bau badan yang lebih kuat setelah mengonsumsi susu dan produk susu seperti keju dan yogurt.
Hal ini dapat terjadi karena intoleransi laktosa atau karena produk susu mempengaruhi flora bakteri dalam usus, yang kemudian mempengaruhi bau badan.
Meskipun kebersihan pribadi merupakan faktor penting dalam mengatasi bau badan, pola makan juga memainkan peran krusial.
Menghindari makanan yang dapat memicu bau badan, seperti bawang putih, makanan pedas, daging merah, alkohol, kopi, makanan berlemak tinggi, dan produk susu, dapat membantu menjaga tubuh kamu tetap segar.
Jika kamu merasa sudah menjaga kebersihan tubuh dengan baik namun masih menghadapi masalah bau badan, cobalah untuk mengevaluasi pola makan kamu.