RADARUTARA.ID- Bulan Syaban merupakan salah satu bulan yang istimewa dalam kalender Hijriyah. Umat muslim dianjurkan mengerjakan amalan-amalan di bulan Syaban, salah satunya yakni puasa.
Mengerjakan puasa sunnah Syaban disarankan pada bulan kedelapan Hijriyah, mengingat karena adanya keutamaan dahsyat yang bisa diperoleh umat muslim. Syekh Nawawi al-Bantani menyebutkan salah satu keutamaan berpuasa di bulan Syaban yaitu memperoleh syafaat Rasulullah SAW di hari kiamat kelak.
Untuk yang ingin mengerjakan puasa Syaban bisa mengikuti jadwal dan ketentuan berikut ini.
Berapa Lama Puasa Syaban?
Puasa Syaban haram dikerjakan jika dimulai pada tanggal 16. Puasa Sya'ban wajib dimulai sebelum tanggal tersebut, sejak tanggal 1 atau paling lambat tanggal 15.
BACA JUGA:Wisata Bengkulu: Sungai Batu Rigis, Panorama Indah yang Menyegarkan Mata
Jika sampai tanggal 15 belum juga berpuasa, maka haram berpuasa di tanggal 16 sampai akhir Syaban. As-Sayyid al-Bakri menyampaikan lebih detail tentang tiga pengecualian keharaman puasa bulan Syaban sebagai berikut ini:
1. Disambung dengan puasa di hari-hari sebelumnya, walaupun dengan puasa tanggal 15 Syaban. Contohnya orang mengerjakan puasa di tanggal 15 Syaban, lalu terus berpuasa di hari-hari berikutnya, maka hukumnya tidak haram.
2. Berhubungan dengan kebiasaan puasa. Saat seseorang mempunyai kebiasaan berpuasa Senin Kamis atau puasa Dawud, maka walaupun sydah melewati separuh Syaban ia tetap tidak haram berpuasa sesuai dengan kebiasaannya.
3. Ketika melakukan puasa nazar atau puasa qadha setelah pertengahan bulan Syaban, maka itu tidak haram hukumnya.
BACA JUGA:Ketahui 4 Keistimewaan Bulan Syaban, Terbukanya Pintu Kebaikan yang Melimpah
Adapun Jadwal Puasa Syaban 2024:
* 1 Syakban 1445 H: Minggu, 11 Februari 2024
* 2 Syakban 1445 H: Senin, 12 Februari 2024
* 3 Syakban 1445 H: Selasa, 13 Februari 2024