MARGA SAKTI SEBELAT, RADARUTARA.ID- Hampir sepekan terakhir pelayanan listrik oleh PLTD Kota Banu, Kecamatan Putri Hijau Cabang Mukomuko berlangsung buruk.
Hampir setiap hari, listrik di dua wilayah kerja PLTD Kota Bani yakni Kecamatan Marga Sakti Sebelat (MSS) dan Kecamatan Putri Hijau mengalami pemadaman yang tak beraturan.
Tak pelak, kondisi ini membuat masyarakat atau konsumen dari pengguna jasa listrik milik negara ini mengeluh dan kesal.
Karena pemadaman listrik yang tak mengenal waktu, ini berdampak buruk terhadap penggunaan barang elektronik milik masyarakat di rumah hingga menghambat kepentingan umum.
Salah seorang masyarakat di Desa Suka Makmur, Hari Partono, mengaku kecewa dan menyayangkan pelayanan yang diberikan oleh managemen PLTD Kota Bani.
Hari mengatakan, pemadaman listrik yang terjadi di wilayah kerja PLTD Kota Bani belakang ini dinilai sudah tidak wajar. Kata Hari, banyak barang elektronik milik masyarakat tidak berfungsi dengan baik dan kepentingan umum masyarakat yang terganggu akibat seringnya terjadi pemadaman listrik.
"Pemadaman listrik yang terjadi belakangan ini sangat parah. Dan kondisi ini sudah sering terjadi. Tapi sepertinya pihak managemen PLTD di Kota Bani tidak ada itikad baik untuk memperbaiki atau meningkatkan pelayanannya," ungkap Hari, dengan nada kesal.
Ditambahkan Hari, ia juga meminta kepada managemen PLN di Bengkulu dan Mukomuko untuk melakukan evaluasi terhadap pelayanan listrik di wilayah PLTD Kota Bani ini. Evaluasi dibutuhkan, agar persoalan yang mengakibatkan buruknya pelayanan PLTD Kota Bani bisa diperbaiki.
"Buat apa mesin banyak, kalau yang hidup ternyata hanya beberapa mesin saja. Jika memang kendalanya ada di mesin, tolong pihak pihak terkait di jajaran PLN bisa mencukupi kebutuhan mesinnya. Jangan dibiarkan berlarut seperti ini. Kalau pemilik kontrak dari penyedia jasa PLTD tidak sanggup, ganti kepasa yang sanggup. Kami berharap managemen PLN Bengkulu atau Mukomuko bisa melakukan evaluasi terhadap pelayanan di PLTD Kota Bani ini," desaknya. *