Kronologi Pesawat Lion Air Kupang-Surabaya Batal Terbang, Hp Penumpang Meledak dan Karpet Pesawat Terbakar

Minggu 26-02-2023,15:41 WIB
Reporter : Reka Desrina

RADARUTARA.ID - Pesawat Lion Air rute Kupang-Surabaya membatalkan penerbangannya pada Minggu (26/2) pagi. Penyebabnya ialah salah seorang penumpang membuka pintu darurat (emergency exit) ketika pesawat hendak lepas landas. 

Humas Bandara El Tari Kupang, Devi Budihandayani telah mengkonfirmasi insiden tersebut.

"Betul, pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 697 batal terbang karena dibukanya pintu emergency exit," ucap Devi.

Diketahui para penumpang Lion Air melaksanakan boarding pada pukul 05.45 WITA melalui gate 1 Bandara El Tari.

Selanjutnya pada pukul 06.20 WITA pada saat pesawat Push Back (mundur) terjadi, pihak Lion Air memberikan penjelasan bahwa ada salah seorang penumpang yang duduk di kursi nomor 9D a.n Apryanto Nahak mengaku keluar asap dari handphone miliknya kemudian meledak.

HandPhone milik mahasiswa yang meledak itu mengakibatkan karpet pesawat terbakar dan penumpang lain yang berada di dalam pesawat menjadi panik.

Alarm pendeteksi asap yang ada di pesawat pun berbunyi. Akibatnya sebagian penumpang spontan malah membuka pintu darurat tengah sebelah kiri karena panik. Pesawat pun akhirnya kembali ke area parkir pesawat pada posisi semula demi keselamatan penerbangan.

Pramugari dan pilot pun mengarahkan penumpang untuk kembali turun dan menunggu di ruangan tunggu (boarding gate) untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.

Akhirnya pada pukul 07.25 WITA pihak maskapai memutuskan untuk menunda sementara penerbangan pesawat Lion Air JT 693 tujuan Surabaya. 

Pihak Avseg mendapat keterangan dari Apryanto Nahak si pemilik HP mengenai ponselnya yang meledak. Sebelumnya Apryanto menyimpan HP nya di dalam saku celana namun HP tersebut terasa sangat panas. 

Kemudian mahasiswa tersebut mengeluarkan HP nya dan karena terasa panas, HP terlempar ke lantai cabin pesawat dan kondisi sudah mengeluarkan asap. 

Beberapa kali HP tersebut diinjak dengan tujuan mematikan HP, justru Hp malah mengeluarkan api dan langsung meledak serta membakar karpet pesawat. 

Insiden itu menyebabkan tangan kiri Apryanto melepuh karena panasnya HP dan sebagian cabin karpet dalam pesawat hangus terbakar. Tak hanya itu, sebagian penumpang pun merasakan trauma dan pesawat mengalami penundaan penerbangan. *

Kategori :