PUTRI HIJAU, RADARUTARA.ID - Selasa, 24 Januari 2023 mendatang, rencananya massa pendemo PT Agricinal-Sebelat, Kecamatan Putri Hijau akan mendatangi Kantor DPRD Provinsi Bengkulu.
Kehadiran massa yang jumlahnya diprediksi akan lebih banyak dibanding jumlah masa pada aksi sebelumnya itu masih membawa misi yang sama seperti saat demoi ke Kantor Bupati Bengkulu Utara.
Dikatakan Koordinator Aksi Forum Masyarakat Peduli Sebelat (FMPS), Sumarlin, warga Desa Pasar Sebelat dan desa penyangga lainnya ini akan kembali menyampaikan tiga tuntutannya.
Pertama, mendesak penentuan patok atau tapal batas kebun inti HGU milik PT Agricinal, kemudian meminta pembangunan kebun plasma untuk masyarakat minimal 20 persen dari jumlah HGU perusahaan dan meminta kepastian objek perluasan pemukiman masyarakat Desa Pasar Sebelat.
"Kita belum puas dengan hasil mediasi di Pemkab Bengkulu Utara. Sehingga hari Selasa, lusa. Kami memutuskan akan menyampaikan tuntutan kami ke DPRD Provinsi Bengkulu," ungkap Sumarlin, Minggu (22/1/2023).
Pihaknya berharap, dalam aksi di DPRD Provinsi Bengkulu nantinya, unsur pimpinan di lembaga perwakilan rakyat itu dapat menemui dan mendengarkan langsung tuntutan dari masyarakat.
"Kita berharap nantinya unsur pimpinan di DPRD Provinsi bisa menemui dan mendengar langsung keluhan masyarakat terhadap proses perpanjangan izin HG PT Agricinal yang kita anggap telah mengabaikan hak masyarakat di desa penyangga," pungkasnya. *