BATIK NAU RU.ID - Jumat (29/7) sekitar pukul 07.00 WIB, warga Desa Selolong, Kecamatan Batik Nau dikejutkan dengan adanya kabar warga yang terseret ombak dan diketahui yang bersangkutan tengah memancing. Informasi yang berhasil dihimpun RU, diketahui 4 orang warga asal Desa Sido Mukti, Kecamatan Padang Jaya tengah melakukan aktifitas mancing di lokasi kejadian.
Korban tenggelam atas nama Asep Budiman (50 tahun) sebelumnya bersama ketiga rekan lainnya berniat untuk pindah lokasi ke spot memancing yang lain, namun sayangnya mereka terhantam ombak dan tenggelam.
Korban sendiri sebenarnya sudah berhasil menyeberang, hanya saja karena melihat sang anak masih berada di tengah laut, dirinya berniat untuk memberikan pertolongan. Namun nahas, setelah berhasil menolong sang anak, dirinya malah hanyut terseret ombak.
"Informasi adanya warga yang tenggelam sudah kita terima dan kita tengah menuju ke lokasi," ungkap Camat Batik Nau, Sabani, SH saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon.
Pencarian korban sendiri masih dilaksanakan, baik oleh warga setempat maupun pihak kepolisian sembari menunggu bantuan dari BPBD Kabupaten Bengkulu Utara untuk pencarian lebih lanjut.
"Pencarian tetap akan dilaksanakan dan kita juga sudah melapor ke dinas terkait untuk meminta bantuan, karena tidak memungkinkan jika dilakukan pencarian secara manual dan alat seadanya saja," demikian Camat.
Sementara, dalam video yang beredar di media sosial, pengambil video menyebut jika jasad korban terlihat, namun terombang-ambing ombak besar. Dan warga tak ada yang berani mengambilnya.
"Mayat masih terlihat, tapi.. tapi.. Ini mencoba mengundang nelayan handal. Nah ombak besar sekali," kata pengambil video di lokasi kejadian. (mae)