BENGKULU RU.ID - Sebanyak 6 ribu bibit Mangrove ditanam Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Bengkulu, pada Selasa (26/7) di sekitar kawasan pelabuhan Pulau Baai Kota Bengkulu. Penanaman itu serentak di 77 titik se-Indonesia, yang langsung dipimpin Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL), Laksamana TNI. Yudo Margono dan Menteri LHK RI, Siti Nurbaya secara virtual.
Komandan Lanal Bengkulu, Letnan Kolonel (Letkol) Laut (P). Nyoman Gede Pradnyana AS mengatakan, penanaman bibit Mangrove dilakukan serentak pada 77 titik se-Indonesia, termasuk di Provinsi Bengkulu.
"Kegiatan ini merupakan peran serta TNI AL dalam rangka memperingati Hari Mangrove Sedunia yang jatuh setiap tanggal 26 Juli," ungkap Nyoman.
Menurutnya, khususus untuk Lanal Bengkulu, pihaknya menanam sebanyak 6 ribu bibit Mangrove pada dua titik dengan total area seluas 4 hektar.
"Kedua titik tersebut diantaranya 3 hektar berada di sekitar Lentera Merah, dan ditanam 5 ribu bibit. Kemudian 1 hektar lagi di wilayah Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pulau Baai," kata Nyoman.
Ia menjelaskan, sebagaimana intruksi KASAL dan Menteri LHK, penanaman Mangrove ini ditargetkan dapat memecahkan reko MURI serta sebagai upaya penanggulangan bencana secara dini, seperti abrasi dan lainnya.
"Kemudian juga dapat menekan laju percepatan pemanasan global, serta mendukung program penyerapan Karbon Dioksida," jelasnya.
Selain itu, lanjut Nyoman, kegiatan penanaman ini juga diharapkan dapat memberikan wawasan dan menumbuhkan kesadaran seluruh elemen masyarakat, khususnya di Provinsi Bengkulu pentingnya menjaga Mangrove bagi ekosistem laut.
"Disamping itu keberadaan hutan Mangrove secara tidak langsung dapat mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat," ujar Nyoman.
Sementara itu, Kadis Pertanian dan Pangan Kota Bengkulu, Adriansyah mengapresiasi penanaman Mangrove yang diinisiasi Lanal Bengkulu.
"Kegiatan ini termasuk gerakan mengajak masyakat untuk menanam dan menjaga hutan Mangrove. Karena kebaradaan Mangrove memiliki fungsi secara ekonomi, pelindung air pantai, menjaga kualitas air, bahan kajian keilmuan dan wisata," demikian Adriansyah.
Dalam kegiatan penanaman Mangrove yang dilakukan Lanal Bengkulu, diikuti seluruh unsur Forkopimda Kota Bengkulu, siswa SMA sederajat, komunitas Mangrove, masyarakat umum, Basarnas, BPBD dan undangan lainnya. (tux)