KETAHUN RU.ID - Anggota DPRD BU, Agustanto, meminta DTPHP BU untuk memenuhi kebutuhan obat-obatan yang diperlukan oleh Puskeswan Putri Hijau. Ditegaskan Agus, jika pengobatan dalam dan luar bisa dilakukan oleh petugas untuk mencegah kematian terhadap ternak yang terserang PMK, tindakan tersebut harus dilakukan secara maksimal.
Namun diakui Agus, kinerja para petugas Puskeswan dalam mengobati ternak yang bergejala atau sedang sakit ini, harus didukung dengan fasilitas yang mencukupi dan memadai. Diantaranya adalah obat-obatan dan alat kesehatan yang menjadi kebutuhan petugas dalam melakukan pengobatan terhadap ternak yang terindikasi PMK.
"Jika vaksin dianggap sudah cukup dan pengobatan dianggap lebih efektif untuk menangani ternak yang terserang PMK. DTPHP BU harus memberi support kepada petugas di lapangan dengan memenuhi fasilitas yang dibutuhkan. Diantaranya, obat-obatan dan alat kesehatan seperti jarum sutik dan lainnya," tegas Agus.
Ditambahkan wakil rakyat asal Dapil IV ini, jika dalam pemberian dukungan itu dibutuhkan tambahan anggaran, Agus meminta dinas terkait agar menyampaikan ke Bupati BU maupun DPRD BU.
"Jika kendalanya anggaran, segera berkoordinasi ke Bupati BU dan DPRD. Jika celah anggaran masih ada, kita akan bantu. Yang penting kebutuhan petugas dalam penanganan virus PMK bisa maksimal," imbuhnya.
Lebih jauh Agus meminta petugas agar lebih maksimal dalam melakukan upaya pencegahan dan penanganan virus PMK. Selain tindakan pengobatan, diharapkan Agus, petugas juga bisa melakukan kegiatan sosialisasi kepada seluruh masyarakat bersama jajaran terkait seperti TNI-Polri untuk bersama mewaspadai serangan virus PMK ini.
"Diantaranya dengan menempuh kegiatan sosialisasi, petugas bisa memberi edukasi kepada masyarakat tentang penanganan virus PMK ini," demikian Agus.(sig)