Tiga Balon Kades Berebut Suara dengan Istri

PUTRI HIJAU RU.ID - Ada yang menarik dari hasil penerimaan pendaftaran Balon Kades yang berlangsung di sejumlah desa, belum lama ini. Selain diisi oleh wajah pendatang baru dan poros petahana. Pelaksanaan Pilkades serentak yang digelar oleh beberapa desa di wilayah Ketrina (Ketahun, Putri Hijau, Napal Putih, Ulok Kupai, Marga Sakti Sebelat dan Pinang Raya) juga menimbulkan persaingan ketat bagi beberapa Balon Kades yang harus bertempur dengan rivalnya yang tidak lain adalah istrinya sendiri. Adapun Balon Kades yang akan bertempur untuk memperebutkan suara dengan melawan istri dalam pencalonan Pilkades itu, berasal dari Desa Karang Tengah Kecamatan Putri Hijau, Desa Giri Kencana Kecamatan Ketahun dan Desa Jabi Kecamatan Napal Putih. \"Benar, khusus di Desa Karang Tengah Pilkades akan diikuti oleh Balon Kades suami istri. Siapapun lawannya, termasuk istrinya sendiri, tidak jadi masalah. Dalam aturan tidak dilarang. Asalkan jumlah Balon Kades yang mendaftar diikuti oleh dua orang,\" tegas Camat Putri Hijau, Ricky Wijaya, S.STP, M.Ap melalui Kasi Pemerintahan, Gungun Gunawan. Di sisi lain, Gungun mengatakan, meskipun dalam persaingan Pilkades ini melibatkan Balon Kades suami istri. Namun soal hasil, tetap merujuk kepada hasil penghitungan suara dan tidak bisa dialihkan atau digantikan oleh siapapun. Sehingga Gungun mengimbau, khususnya kepada Balon Kades dari pasangan suami istri (Pasutri), dapat menerima dan menghormati setiap hasil akhir dari pelaksanaan Pilkades. \"Toh, kalau seandainya nanti yang terpilih istrinya. Si suami tidak tidak boleh berkecil hati. Dan kemungkinan itu bisa saja terjadi karena semua tergantung dari pilihan masyarakat. Intinya, seluruh hasil dari pelaksanaan Pilkades nanti harus kita taati dan hormati sesuai aturan yang sudah ada,\" demikian Gungun.(sig)