Jalan Urai-Batiknau Bakal Dikembalikan ke Nasional

KETAHUN RU.ID - Jalan lintas non status dari Desa Urai Kecamatan Ketahun hingga Kecamatan Batiknau, dikabarkan akan mengalami perubahan status yang dikembalikan seperti sebelumnya, menjadi jalan nasional. Kabar baik ini terungkap berdasarkan hasil rapat koordinasi antara pihak Balai Sumatera Wilayah VII Provinsi Bengkulu bersama pengusaha Batu Bara (BB) yang dihadiri oleh sejumlah kepala desa (Kades) dan pemerintah Kecamatan Ketahun, belum lama ini. Dari rapat tersebut terungkap, pengembalian status jalan Desa Urai-Batiknau menjadi jalan nasional, sudah dalam proses pengajuan oleh pihak Balai ke Dirjen terkait di pusat. \"Nota dinas untuk pengajuan peralihan dari non status menjadi jalan nasional, sudah sampai ke Dirjen,\" ungkap Camat Ketahun, Nasri, S.Pd melalui Sekcam, M Taufiq, S.IP yang mengikuti rapat koordinasi bersama pihak Balai itu. Usulan pengembalian status jalan dari Desa Urai-Batiknau, menurut Taufiq, merupakan tindaklanjut dari kunjungan lapangan yang dilaksanakan oleh anggota DPR RI dari komisi pembidangan bersama Bupati BU, beberapa waktu lalu. Pada agendanya mendampingi anggota DPR RI itu, kata Taufiq, Bupati getol meminta dukungan wakil rakyat untuk bersama memperjuangkan nasib jalan dari Desa Urai-Batiknau yang memprihatinkan. \"Dalam kesempatan itu, Bupati BU berharap dan meminta dukungan pemerintah pusat agar dapat dilakukan penanganan jalan Urai-Batiknau yang keadaannya sedang rusak berat dan tidak memiliki status, itu. Dan solusi konkretnya adalah dengan mengembalikan status jalan yang saat ini, sedang berproses di pemerintah pusat,\" ungkapnya. Diakui Taufiq, setelah dilakukan pengembalian status jalan tersebut maka ke depan, perbaikan ruas jalan Urai-Batiknau ini akan kembali menjadi tanggung jawab pemerintah pusat melalui pihak Balai. \"Mudah-mudahan proses ini berjalan lancar sehingga keluhan dan harapan masyarakat di sepanjang jalan lintas Urai-Batiknau bisa menikmati infrastruktur yang baik, bisa terwujud,\" pintanya. Jalan D6-Batiknau Bakal Ditutup Sementara itu, Camat Ketahun, Nasri, S.Pd melalui Sekcam, M Taufiq, S.Sos mengungkapkan, tak hanya soal pengembalian status jalan Urai-Batiknau yang terungkap dalam rapat koordinasi di provinsi. Tapi kata Taufiq, juga dilakukan pembahasan tentang rencana pihak balai dalam menangani kerusakan empat jembatan di sepanjang Desa Bukit Makmur (D6) Kecamatan Pinang Raya, Air Linmas dan Bintunan, Kecamatan Batiknau. Ditegaskan Taufiq, pihak Balai dan pemerintah pusat berencana akan melakukan perbaikan total pada empat titik akses jembatan yang mengalami kerusakan parah di sepanjang jalan Ketahun-D6 hingga Bintunan itu. Selama perbaikan, kata Taufiq, Balai akan melakukan penutupan jalan secara total dan akan mengalihkan akses menuju Bengkulu dengan melewati jalan non status dari Urai-Batiknau. \"Waktunya belum ditentukan tapi akan dimulai setelah lebaran. Kegiatan lalulintas akan dialihkan ke jalan Urai-Batiknau,\" terangnya. Namun lanjut Taufiq, sebelum perbaikan jembatan dan pengalihan dilakukan, Balai dan para pengusaha BB sepakat, akan mengupayakan perbaikan di jalan Urai-Batiknau. Hal itu dilakukan sesuai tuntutan dan komitmen yang dijalin antara Balai dengan para Kades di sepanjang jalur Desa Urai hingga Batiknau. \"Akan ada perbaikan, lubang jalan yang rusak akan ditimbun dengan koral dan sebagainya. Itu sudah menjadi tuntutan dan kesepakatan,\" demikian Taufiq.(sig)