Saatnya Pemda Pikirkan Industri Hilir

Untuk Produksi Holtikultura BENGKULU RU.ID - Sudah saatnya pemerintah daerah (Pemda) di Provinsi Bengkulu memikirkan hingga mendorong supaya terealisasi industri hilir untuk hasil produksi tanaman holtikultura. Ini disampaikan Anggota Komisi II DPRD Provinsi Bengkulu, Heri Purwanto, SH, Minggu (17/4). Menurutnya, dibuangnya tomat beberapa waktu lalu oleh pengepul di Kabupaten Rejang Lebong bukan kali pertama terjadi. \"Karena sebelumnya hal serupa juga pernah. Tak bisa kita pungkiri, penyebabnya karena produksi melimpah namun daya beli masyarakat rendah,\" ungkap Heri. Sehingga, lanjut Heri, buah tomat tersebut menjadi busuk, dan akhirnya dibuang. Sebenarnya harus ada solusi konkrit terkait kondisi seperti ini. \"Makanya kita menilai sudah saatnya pemerintah memikirkan dan mendorong terwujudkan pembangunan industri hilir hasil produksi tanaman holtikultura,\" katanya. Misal, sambung Heri, seperti tomat, industri hilir salah satunya pabrik saos. Pembangunan pabrik saos ini sebenarnya sudah pernah dijajaki. Hanya saja cukup banyak yang menjadi bahan pertimbangan, terutama dari sisi ketersediaan bahan baku agar pabrik bisa beroperasi. \"Namun kalau memang pemda serius, tentu ketersediaan bahan baku ini tetap bisa dipenuhi. Makanya dalam kesempatan ini kita berharap pemerintah dapat menganalisa seperti pendirian pabrik saos kedepannya,\" demikian Heri. (tux)