30 Desa jadi Pilot Project Bappenas dan BNPB

ARGA MAKMUR RU.ID - Ada 30 desa di Kabupaten Bengkulu Utara (BU), bakal menjadi pilot project Desa Tangguh Bencana (Destana). Lokus program ini memusat di Kecamatan Batik Nau dan Air Besi. Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD BU, Eka Hendriyadi, SH, MH, belum menjabar detil format Destana. Program kolaboratif pusat dan daerah dengan satker pusatnya digawangi Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) tersebut, memiliki objek mitigasi terkait dengan potensi bencana banjir. Dimana, lanjut dia, efek domino negatif yang ditimbulkan, tidak hanya ekonomi tapi juga kesehatan hingga pendidikan itu. \"Daerah kita mendapatkan kuota 30 di dua kecamatan itu,\" ungkap Eka, kemarin. Bengkulu Utara menjadi satu-satunya di Provinsi Bengkulu dalam program ini. Eka belum menjabar detil, apa saja muatan dalam program kolaboratif itu. Menyitir paparan Direktur Kesiapsiagaan BNPB, Pangarso Suryotomo, menerangkan, Destana nantinya menjadi aset daerah. BPBD menjadi subjek program serta objek program ditugasi pusat memberikan anggaran pendampingannya. Disinggung soal ini, Eka belum mengkonfirmasi jelas. \"Program nasional ini tengah dalam persiapan di daerah,\" pungkasnya. (bep)