Arab Saudi Beri Signal Keberangkatan Haji

Rabu 16-03-2022,10:39 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

BENGKULU RU.ID - Walaupun belum ada kepastikan ada tidaknya keberangkatan Calon Jema\'ah Haji (CJH), namun Pemerintah Arab Saudi disebut-sebut memberikan signal positif untuk menunaikan rukun Islam kelima tersebut pada tahun ini. Demikian disampaikan Kanwil Kementrian Agama (Kemenag) Provinsi Bengkulu, Zahdi Taher melalui Kabid Haji dan Umrah, Intihan, Selasa (15/3). Menurutnya, signal positif yang dimaksud karena saat ini ibadah umrah sudah diperbolehkan. Bahkan diketahui jika saat ini Pemerintah Arab Saudi telah menyabut ketentuan karantina 5 hari dan wajib PCR. \"Tapi itu tadi, ada tidaknya pemberangkatan CJH tahun ini belum bisa kita pastikan. Makanya kitapun masih menunggu petunjuk resmi dari Pemerintah Arab Saudi,\" ungkapnya. Termasuk juga, lanjut Intihan, kuota CJH yang diberikan untuk Indonesia. Karena sampai dengan saat ini Indonesia belum mendapatkan kuota pemberangkatan CJH. \"Kalau harapan kita, Indonesia bisa mendapatkan kuota penuh. Sehingga nantinya keberangkatan CJH yang beberapa tahun tertunda, kuotanya sama sebelum pandemi Covid-19 melanda,\" harap Intihan. Disinggung soal kuota Provinsi Bengkulu, Intihan menerangkan, berdasarkan data CJH tahun 2019 dengan keberangkatan tahun 2020 sebanyak 1.366 orang. \"Jadi terdapat ribuan CJH asal Provinsi Bengkulu yang tersebar di 10 kabupaten/kota. Dimana kesemuanya dua kali mengalami penundaan pemberangkatan ke tanah suci Mekkah untuk menunaikan ibadah haji,\" kata Intihan. Sebelumnya, Anggota Komisi VIII DPR RI, HM. Saleh, SE mengatakan, walaupun pemberangkatan CJH tahun ini masih menunggu signal resmi dari Pemerintah Arab Saudi, namun persiapan-persiapan tetap harus dilakukan. Karena pada saat ibadah haji diperbolehkan, para CJH tinggal nunggu pemberangkatan saja lagi menujuk tanah suci. \"Kalau bicara logika, ketika umroh sudah bisa, maka ibadah haji harusnya juga sudah bisa. Namunkan masalahnya untuk ibadah haji ini sendiri, masih beberapa bulan kedepan pelaksanan. Kemudian untuk persiapan tetap harus dilakukan, jangan pula karena belum ada kepastian pemberangkatan malah persiapan diabaikan,\" singkat Saleh. (tux)  

Tags :
Kategori :

Terkait