MARGA SAKTI SEBELAT RU- Hujan lebat yang berlangsung sejak pukul 17.00 WIB pada Jumat (4/2) sore tadi. Berdampak pada belasan rumah atau tempat tinggal warga di Kecamatan Marga Sakti Sebelat (MSS).
Hingga pukul 21.52 WIB malam, ini ada 26rumah milik warga di Kecamatan MSS yang terendam banjir.
Sesuai data dan informasi yang berhasil dihimpun oleh RU. Banjir yang menimpa belasan rumah warga, ini tersebar di tiga desa. Yakni Desa Suka Makmur dengan jumlah korban sekitar 15 KK, Desa Suka Maju terdapat 3 KK dan Desa Karya Pelita terdapat 8 KK dengan ketinggian air masuk ke dalam rumah rata-rata mencapai 1 meter hingga 1,5 meter.
Akibat musibah, ini belasan warga terdampak banjir harus mengamankan seluruh isi perabot rumahnya dan mengungsi ke tempat yang lebih aman.
\"Seluruh rumah yang terdampak banjir malam, ini semuanya ada di RT 11 lingkungan Pasar Suka Makmur,\" ujar salah satu warga Desa Suka Makmur, Hendri.
Diungkapkan Hendri, hujan mulai masuk dan merendam rumah warga selepas Magrib. Dan kondisi, ini menurut Hendri, sudah sering terjadi apa bila kondisi hujan sedang lebat.
\"Air yang masuk ke rumah warga, itu air luapan dari jalan yang masuk ke arah lingkungan pasar. Kondisi, ini sering terjadi saat hujan lebat dan lama seperti sekarang,\" akunya.
Sementara, ini Hendri mengakui, bahwa belasan warga yang terdampak banjir masih berusaha bertahan di rumahnya dan memilih menunggu hujan sampai reda.
\"Sebagian besar korban memilih bertahan di rumahnya untuk mengamankan perabot atau barang berharganya dan menunggu hujan sampai reda. Sementara, itu pihak desa juga sudah mulai turun ke lokasi,\" imbuhnya.
Kondisi yang sama turut diakui oleh Kades Karya Pelita, Ferdino Mustika, ST, bahwa ada 8 KK rumah milik warganya yang terendam banjir malam ini. Ketinggian air hujan yang merendam rumah warganya, itu rata-rata berada di ketinggian hingga 1,5 meter.
\"Air dari beberapa kolam milik warga dan air yang mengalir dari jalan masuk ke rumah warga. Total ada 8 rumah yang terendam,\" terang Kades.
Ditambahkan Dino, sejak peristiwa, ini diketahui. Pihak desa dibantu dengan jajaran TNI AD Koramil Putri Hijau langsung berusaha mendatangi warga yang rumahnya terdampak banjir. Sementara, ini lanjut Dino, pihaknya hanya bisa mengarahkan warga yang terdampak untuk mengamankan barang berharganya yang berada di dalam rumah dan mengungsi ke tempat yang lebih aman.
\"Sementara, ini kita hanya bisa membantu warga untuk mengamankan barang-barangnya di dalam rumah ke tempat aman dan mengarahkan para korban untuk mengungsi sementara waktu di rumah saudaranya yang aman dari banjir. Selebihnya kita terus keliling desa untuk memastikan masing-masing lingkungan dalam kondisi aman,\" tandasnya.
Terpisah kepala dusun (Kadun) I di Desa Suka Maju, Lotes, turut menyampaikan kondisi yang sama. Lotes mengaku, dirinya terpaksa harus mengungsikan anggota keluarganya ke tempat yang lebih aman. Ini terjadi, akibat dampak hujan deras yang merendam rumahnya.