BENGKULU RU.ID - Masyarakat khususnya di Provinsi Bengkulu diminta untuk tidak berprasangka buruk ataupun macam-macam terkait pembatalan keberangkatan haji. Demikian disampaikan anggota Komisi VIII DPR RI, HM. Saleh, SE. Menurutnya, pembatalan pemberangkatan haji ini murni disebabkan pandemi Corona Virus Disease (Covid-19) yang melanda. \"Kondisi pandemi inilah akhirnya membuat Kerajaan Arab Saudi membatalkan pemberangkatan haji, dan pembatalan yang dimaksud bukan hanya untuk negara kita saja, tetapi juga negara lainnya di dunia. Kerajaan Arab Saudi memang tetap menyelenggarakan haji, tapi berlaku untuk masyarakatnya saja dan jumlahnyapun terbatas,\" ungkap Saleh. Disamping itu, lanjut Saleh, adanya kabar jika biaya atau dana haji digunakan untuk kegiatan pembangunan, termasuk membayar utang Indonesia tidaklah benar. \"Makanya kita minta masyarakat jangan mudah percaya kabar yang belum tentu kebenarannya. Dipastikan dana haji yang berasal dari para CJH, dan dikelola Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) masih tersimpan,\" ujarnya. Ia berharap, tahun depan pemberangkatan haji kembali digelar, terlebih saat ini kondisi pandemi Covid-19 juga sudah mulai melandai. \"Memang saat ini kita belum bisa memastikannya, namun mari kita sama-sama berdo\'a agar Covid-19 segera berlalu dan keberangkatan haji bisa digelar,\" harap Saleh diwawancarai usai desiminasi pembatalan keberangkatan haji tahun 2021, Senin (27/9). Sementara itu, anggota Badan Pelaksanaan Keuangan Haji, Dr. Rahmaddin memastikan dengan pembatalan keberangkatan haji tahun 2021, dana haji para calon jemaah dijamin aman. \"Karena dana haji itu dikelola BPKH, dan tentunya diinvestasikan pada instrumen yang menguntungkan dengan dikembalikan kepada para CJH bersangkutan,” tegas Rahmaddin, dikutip dari SKH Radar Utara. Terpisah, Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu, Dr. H. Intihan menyampaikan, sejauh ini pihaknya terus menyosialisasikan terkait kebihakan pembatalan keberangkatan haji tahun ini kepada masyarakat. \"Termasuk juga memberikan klarifikasi terhadap informasi hoax yang beredar, agar masyarakat dapat memahami,\" singkatnya. (tux)
Naik Haji Batal, Masyarakat Jangan Berprasangka
Selasa 28-09-2021,11:14 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :