PUTRI HIJAU RU.ID - Koordinasi dalam menyikapi kelangkaan stock gas LPG ukuran 3 Kg atau akrab disebut gas Melon, dilakukan Camat Putri Hijau, Sutrino, M.Pd, kepada Dinas Perdagangan (Disdag) BU. Versi Disdag BU kepada Camat, kelangkaan stock Gas Melon di wilayah Putri Hijau dan sekitarnya sudah disikapi oleh pangkalan atau Pertamina dengan melebihkan pasokan gas ke wilayah yang mengalami kelangkaan. \"Menurut Disdag BU pasokan gas sudah dikirim dan ditambah sekitar lima mobil,\" terang Camat, dikutip dari SKH Radar Utara (17/9). Kendati demikian, Camat mengakui, kelangkaan atau kesulitan untuk mendapatkan gas LPG ukuran 3 Kg masih dikeluhkan masyarakat. Dan Camat belum mengetahui penyebab kelangkaan masih terjadi. Padahal Disdag BU telah memastikan bahwa pasokan gas LPG 3 Kg untuk wilayah kerjanya, sudah ditambah. \"Kita juga belum tahu masalahnya dimana. Pasokan sudah dikirim dam ditambah tapi kok masih terjadi kelangkaan,\" imbuhnya. Lebih jauh Camat, meminta Disdag BU untuk menurunkan tim ke setiap agen guna memastikan keberadaan stock LPG yang menurutnya telah dipenuhi itu. \"Sepertinya Disdag BU perlu menurunkan tim untuk melihat langsung stock LPG di setiap agen. Supaya jelas kendalanya dimana. Dan saya kira masalah, ini tidak di bisa dibiarkan. Karena menyangkut kebutuhan masyarakat banyak,\" desaknya. (sig)
Soal Kelangkaan Gas Melon, Disdag Diminta Turun
Jumat 17-09-2021,10:10 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :