ARGA MAKMUR RU - World Cleanup Day (WCD) mulai menggencarkan sosialisasi aksi pilah sampah dari rumah, jelang pelaksanaan kegiatan serentak yang bakal dipusatkan di Alun-alun Kota Arga Makmur, 18 September mendatang. Sosialisasi yang diharapkan mampu mendorong tingkat partisipasi masyarakat se-Kecamatan Kota Arga Makmur itu dilakukan, setelah WCD melakukan roadshow ke seluruh jajaran terkait yang menyatakan dukunganya dalam pelaksanaan aksi nyata dimotori oleh gabungan organisasi pemuda, mahasiswa dan aktivis sosial lingkungan Kabupaten BU ini.
Koordinator WCD Bengkulu Utara, Nurlatifa, S.Pd kepada media ini mengungkapkan, pihaknya sudah menyambangi berbagai pihak untuk berkoordinasi terkait rencana aksi yang melibatkan seluruh warga Kota Arga Makmur ini. Bahkan, kata dia, pihak Kecamatan Kota Arga Makmur telah melayangkan surat resmi ke desa-desa se-Kecamatan Arga Makmur agar menggerakkan warga melalui RT untuk berpartisipasi aktif dalam momen kesadaran terhadap pentingnya pengelolaan sampah itu.
\"Alhamdulillah, kami mendapat dukungan dari DLH bahkan pihak kecamatan sudah langsung bersurat ke desa-desa untuk menggerakkan warga melalui RT dalam aksi pilah sampah dari rumah dan menyetorkannya ke masing-masing titik kumpul sampah, terdekat di desa atau Rt,\" bebernya, dikutip dari SKH Radar Utara.
Lebih jauh dikatakan, secara teknis, pemilahan sampah itu dapat dilakukan dalam tiga kantong seperti sampah organik yang berisi sampah rumah tangga yang mudah terurai seperti sisa makanan, kulit buah, sayuran atau sejenisnya. Klasifikasi pada kantong kedua, lanjut dia, sampah anorganik diantaranya, sampah padat seperti plastik, asoi, botol minuman dan sejenisnya. Dan ketiga, masih sumber ini, berupa sampah kering seperti halnya kertas, kaleng, kardus, logam dan sejenisnya.
\"Itu yang harus dilakukan oleh warga atau masyarakat dari rumah. Nanti pada tanggal 16-17 akan diambil oleh armada angkut DLH dan diserahkan ke Bank sampah. Lebih detail, nanti akan dijelaskan oleh masing-masing Pemdes melalui RT-nya,\" kata dia.
Ia berharap, aksi ini mendapatkan dukungan nyata dalam bentuk partisipasi aktif seluruh elemen untuk menggerakkan warga hingga pelaksanaan hari puncak 18 September mendatang.
\"Kami mohon dukungan dari semua pihak, edukasi pentingnya kepedulian terhadap sampah sebagai bagian dari menjaga lingkungan ini, merupakan tanggungjawab kita bersama. Semoga seluruh warga Arga Makmur berpartisipasi aktif dalam aksi ini,\" harap Alumnus Fakultas Pendidikan jurusan BK Unib ini.
Terpisah, salah seorang aktivis sosial yang aktif di Desa Rama Agung - Arga Makmur, Yonas, menyambut baik aksi gabungan organisasi kepemudaan dan mahasiswa ini. Bahkan, kata Yonas, pihaknya bersama Pemdes Rama Agung sudah menyampaikan dukungan serta harapan agar aksi ini dapat dilakukan secara kontinyu atau berkelanjutan.
\"Wah, kami sangat mendukung bahkan pak Kades kami sudah minta agar mahasiswa universitas menjadikan program ini sebagai program kerjasama berkelanjutan, jangka panjang. Bank sampah kita punya, kepengurusan dan pengelolaannya juga sudah berjalan,\" kata dia. (pen)