ARGA MAKMUR RU - Pupuk subsidi khususnya jenis urea dan TSP, sudah lama sulit didapatkan para petani di daerah. Tak pelak, beban petani yang tengah sulit dalam suasana pandemi Covid-19, makin sulit lagi lantaran harus membeli pupuk non subsidi. Harganya lebih mahal tiga kali lipat. Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perternakan Bengkulu Utara (BU), Kuasa Barus, SP, saat dikonfirmasi Radar Utara, akhirnya mengungkap pangkal soal, hingga pupuk subsidi sulit ditemukan dan dibeli oleh petani. Daerah ternyata sudah mengetahui persoalan ini. \"Persoalannya, ajuan pasokan kebutuhan pupuk subsidi kita itu, hanya 30 persen yang disetujui oleh pemerintah,\" kata Barus, kemarin. Bersambung...... (Baca selengkapnya di Koran Harian Radar Utara edisi Selasa, 29 September 2020)
Alasan Pupuk Subsidi Langka
Selasa 29-09-2020,10:49 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :