Hasil Panen Petani Menurun

Senin 24-08-2020,09:08 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

ARGA MAKMUR RU - Kondisi ekonomi sulit di masyarakat, bukan dipicu pandemi Covid-19 saja. Hasil panen saat ini, juga tengah dikeluhkan petani. Serangan hama wereng, tikus hingga penyakit tanah, yang menyebabkan terganggunya pertumbuhan padi dan kualitas bulir padi, berimbas pada hasil panen yang juga anjlok. Kondisi ini seperti diungkapkan Parwanti (42), salah satu petani di wilayah Kecamatan Hulu Palik, Kabupaten Bengkulu Utara (BU). Kepada Radar Utara, ibu 3 anak ini, mengaku kalau hasil panennya tahun ini anjlok. Bukan cuma di tahun ini saja. Penurunan produksi padi yang biasanya satu hektar, bisa menghasilkan 1 ton ke atas. Dalam tempo 3 kali masa tanam sampai dengan tahun ini, produksinya jauh dari biasanya. \"Ya wereng, ya tikus, terus panyakit tanah. Hama ini menyerang akar rumpun padi. Belum lagi hama penggerek batang,\" ungkapnya yang kini memilih \"migrasi\" ke palawija. Bersambung...... (Baca selengkapnya di Koran Harian Radar Utara edisi Senin, 24 Agustus 2020)

Tags :
Kategori :

Terkait