PINANG RAYA RU - Satu titik kerusakan akses jalan lintas nasional via Batiknau - Ketahun khususnya di area PTPN7 Kecamatan Pinang Raya, berhasil ditangani. Kini, kendaraan sudah bisa melintas dengan aman. Namun, ada dua titik kerusakan jalan nasional yang belum tertangani, tersebar di Desa Bukit Makmur dan Desa Giri Kencana Kecamatan Ketahun. Kedua titik kerusakan itu membutuhkan pemasangan box culvert sebagai saluran tertutup pada jembatan yang berfungsi mengatur debit air. \"Titik lain di Bukit Makmur dan Giri Kencana sedang proses menunggu box culvert ke lokasi,\" terang Camat Pinang Raya, Nasri, S.Pd. Lebih jauh Nasri memastikan, seluruh titik kerusakan jalan lintas itu akan ditangani tahun ini oleh balai sungai Provinsi Bengkulu. \"Tahun ini dikerjakan bertahap karena box culvert yang akan dipasang memerlukan waktu untuk dicetak dan dibawa ke lokasi,\" demikian Camat. Warga Diingatkan Tetap Waspada SEMENTARA itu, Kades Giri Kencana, Kecamatan Ketahun, Wahyudi memastikan, hujan yang menguyur desanya, Selasa lalu, tidak menimbulkan dampak terhadap kelangsungan hidup masyarakat. Diakui Kades, pihaknya sempat khawatir terhadap potensi banjir yang bisa merendam lingkungan tempat tinggal warga. Terutama masyarakat yang berdekatan dengan saluran irigasi jalan lintas nasional yang masih mengandalkan jembatan darurat. \"Alhamdulillah dalam kondisi aman dan tidak ada banjir. Hujan cukup lama tapi intensitas hujan tidak begitu lebat seperti wilayah lainnya,\" terang Kades. Kendati demikian, Wahyudi tetap menghimbau dan meminta masyarakat agar waspada terhadap ancaman banjir yang bisa terjadi hingga beberapa hari ke depan. \"Tetap kita ingatkan agar waspada. Jangan sampai lengah atau menyepelekan situasi, jika terjadi hal yang tidak diinginkan, segera berkoordinasi ke desa agar bisa kita tindaklanjuti,\" imbau Kades.(sig)
Box Culvert Dalam Proses, Warga Diminta Waspada
Rabu 19-08-2020,11:03 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :