Keluhkan PLN dan Jalan, Warga Luapkan Kekecewaan Pada Sujono

• Dalam Reses

BENGKULU RU - Perwakilan warga Unit 7 Kecamatan Giri Mulya Kabupaten Bengkulu Utara mengeluhkan masih rendahnya pelayanan PLN dan buruknya infrastruktur jalan di wilayah itu. Keluhan yang berujung luapan kekecewaan atas kondisi itu, disampaikan warga dalam reses masa sidang ke-II tahun sidang 2020 anggota DPRD Provinsi Bengkulu, H. Sujono, SP, M.Si. Warga setempat, Suardi, 48 tahun mengungkapkan, hingg saat ini PT. PLN masih sangat lemah dalam pelayanan, khususnya wilayah Unit 7 Kabupaten Bengkulu Utara. \"Di sini Pak Dewan (Sujono, red), tiada hari tanpa mati lampu. Jadi hampir setiap hari listrik yang arusnya bersumber dari PLN itu selalu mati,\" sesal Suardi. Atas kondisi ini, lanjut Suardi, Ia mewakili warga meminta agar Pak Kades dan Pak Sujono selaku wakil rakyat untuk bertindak menyampaikan aspirasi ini. \"Karena ini kepentingan rakyat, dan kepentingan bersama. Apalagi untuk mendapatkan pelayanan PLN itu, kami selalu bayar. Sama dengan warga di daerah lain yang listriknya hampir tak pernah padam,\" ujarnya. Sementara warga lainnya, Sakmin, 50 tahun meminta agar Sujono dapat memperjuangkan pembangunan infrastruktur jalan di wilayah tersebut, karena kondisinya kian memprihatinkan. \"Apalagi sudah sangat lama jalan yang melalui pemukiman kami ini tidak tersentuh pembangunan. Padahal kami ini bagian dari Provinsi Bengkulu dan Kabupaten Bengkulu Utara,\" tegas Sakmin dalam reses yang dipusatkan di kediaman Paimin. Menanggapi keluhan itu, Sujono menyampaikan, aspirasi dan luapan kekecewaan warga yang disampaikan dalam reses bakal ditindaklanjutinya. Sehingga nantinya apa yang diharapkan warga bisa terealisasi. \"Insya Allah aspirasi warga nantinya kita tuangkan dalam Pokok Pikiran (Pokir), sehingga dapat menjadi skala prioritas untuk direalisasikan,\" singkat Sujono anggota DPRD Provinsi Bengkulu Dapil Bengkulu Utara dan Bengkulu Tengah. (tux)